beritalima.com | Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam – Indonesia kembali lagi mengukir prestasi internasional. Kali ini Tim Karate Indonesia berhasil menyabet juara umum di Kejuaraan Karate Internasional “Yura Dupa Khodadad Cup” di Brunei Darussalam, 27-30 Juni 2019.
Tim Karate Indonesia yang merupakan gabungan dari wakil Karate Sulawesi Utara, Klub Karate Dojo Kaizen, Klub Karate KKA, Pordibya Pati Jateng dan Klub Karate Hiroshi Karate School sukses meraih 17 medali emas, 4 perak dan 13 perunggu. Aditya Timbowo dari Sulawesi Utara berhasil mendapat titel Best of the Best Male Senior Kumite, setelah mengalahkan wakil laki-laki terbaik dari masing-masing tim peserta lomba. Selain Tim Karate Indonesia, Tim Karate SMA Taruna Nusantara juga berhasil meraih dua medali perak dan satu medali perunggu di cabang Kumite bagi junior male, cadet female dan junior female.
Duta Besar RI untuk Brunei Darussalam, Dr. Sujatmiko, MA turut menyampaikan selamat dan apresiasi kepada delegasi dalam pertemuan di KBRI Bandar Seri Begawan. “Saya senang dan bangga kepada para pemenang yang mengharumkan nama Indonesia di Brunei. Saya harap prestasi dan pengalaman di Brunei ini dapat menjadi batu loncatan bagi para atlet kita untuk berkompetisi di ajang bergengsi seperti SEA Games, Asian Games dan Olimpiade” ucap Dubes Sujatmiko.
Kejuaraan Karate Internasional “Yura Dupa Khodadad Cup” adalah lomba karate yang diadakan oleh Lembaga Pelancongan Brunei, Jabatan Belia dan Sukan (JBS), Persekutuan Karate-do Brunei (BRUKAF), dan Shitokai Brunei Darussalam.
Objektif kejuaraan yang diadakan dua tahun sekali tersebut adalah untuk memperingati Presiden Pertama Persekutuan Karate Brunei dan Presiden bagi Persatuan Karate Shitoryu Brunei Darussalam, Alm. Pengiran Haji Yura Dupa Khoadadad. Piala Yura tahun ini terdiri dari 36 kategori lomba karate dan diikuti oleh 13 tim: tiga tim Brunei Darussalam, satu tim Filipina, dua tim Indonesia dan tujuh tim Malaysia.