JAKARTA, Beritalima.com | Seiring Pandemi virus corona yang menjangkiti warga Indonesia, ratusan bahkan ribuan informasi hoaks mengisi ruang interaksi di pelbagai platform media sosial (medsos).
Menurut pengamat sosial Indry Trenggono mengatakan bahwa ancaman berita terkait virus informasi hoaks lebih berbahaya dari pada virus corona Covid-19 itu sendiri.
Lanjut Indry, berita virus informasi hoaks membuat masyarakat tidak rasional lagi dalam bersikap.
“Jadi ancaman terbesar adalah virus informasi hoaks bukan virus corona,” kata Indry ke awak media diJakarta Minggu (27/12).
Pengusaha muda yang lahir di Medan, 5 maret 1985 menyoroti masyarakat yang tidak taat protokol kesehatan dan lebih percaya dengan berita hoaks, dan perlu adanya program pencegahan yang bisa dirasakan masyarakat.
“Saya melihat banyak sekali pelanggaran protokol kesehatan dimasyarakat, masyarakat masih banyak yang cuek dan abai terhadap prokes, terutama di mall dan tempat wisata, ” pungkas Indry.