Inflasi Kota Maumere Tertinggi di NTT

  • Whatsapp

KUPANG, beritalima.com — Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) merilis tingkat inflasi year on year (YoY) di NTT pada Juni 2024.

Adapun inflasi year on year Provinsi Nusa Tenggara Timur sebesar 1,54 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,69.

Kepala BPS Provinsi Nusa Tenggara Timur Matamira B. Kale, menyampaikan hal itu saat jumpa pers di Aula BPS NTT, Senin (1/6/2024).

Matamira Kale menyebut bahwa inflasi tertinggi terjadi di Maumere, Kabupaten Sikka sebesar 2,19 persen dengan IHK sebesar 106,13 dan terendah terjadi di Kabupaten Timor Tengah Selatan sebesar 0,02 persen dengan IHK sebesar 104,64.

Menurut Kepala BPS, inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 2,07 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 1,81 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,06 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,58 persen; kelompok transportasi sebesar 1,24 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,34 persen; kelompok pendidikan sebesar 0,12 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 4,14 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 6,03 persen.

Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu: kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,02 persen; dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,71 persen.

Terjadi deflasi month to month (m-to-m) Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk periode Juni 2024 sebesar 0,23 persen. Sedangkan untuk tingkat inflasi year to date (y-to-d) Provinsi Nusa Tenggara Timur bulan Juni 2024 adalah sebesar 0,51 persen. (*)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait