WONOSOBO, beritalima.com – Bayar pajak kendaraan bisa mendapatkan hadiah sepeda motor Yamaha Mio z 125 tahun 2018. Brosur dan pengumuman yang disampaikan oleh Samsat Wonosobo kepada warga Wonosobo. Hal tersebut nyata adanya, pada pengundian Gebyar Samsat tahun 2018 pada Selasa (27/11). Salah satu warga Wonosobo mendapatkan hadiah tersebut.
Warga yang beruntung tersebut berasal dari dusun Patran desa Tanjung Anom kecamatan Kepil. Kegembiraan tak dapat disembunyikan waktu dirinya dihubungi petugas Samsat Wonosobo di rumahnya. Kedatangan petugas tersebut untuk memberitahu bahwa dirinya menjadi salah satu pemenang hadiah pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) berupa sebuah sepeda motor.
“Kaget sekaligus senang ketika mendapatkan pemberitahuan tersebut.” Kata Ahmad Najmudin dengan nada girang.
Pada awalnya dia dan keluarga masih belum percaya dan ragu akan hadiah yang diperolehnya. “Sekarang banyak sekali modus penipuan tentang gebyar hadiah seperti itu yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Namun setelah kami dating ke Samsat Wonosobo untuk mengecek kebenarannya ternyata benar adanya bapak saya mendapat undian hadiah sebuah sepeda motor Yamaha Mio tahun 2018.” Jelas Joko, anak dari Najmudin.
Disambung Najmudin bahwa dirinya selama 6 tahun belum pernah telat membayar pajak kendaraan dan berusaha untuk disiplin dalam pembayaranya, “ Alhamdulillah ini rejeki dari Allah SWT yang harus disyukuri.” Imbuhnya.
Di tempat terpisah, Kepala Samsat Kabupaten Wonosobo menjelaskan para pemilik kendaraan bermotor yang taat dan tertib membayar PKB pada dasarnya telah membantu Pemda baik Propinsi maupun Kabupaten dalam pembangunan. “Semua hasil Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari PKB tersebut dari Pemprov akan dikembalikan lagi ke Pemkab yang akan digunakan untuk pembangunan sarana dan prasarana jalan.” Jelas Joko Raharjo.
“Terima kasih kepada Najmudin sebagai warga masyarakat Wonosobo yang telah taat terhadap pembayaran pajak sehingga sangat membantu pemerintah dalam pembangunan. Semoga dalam membayar pajak secara terus menerus, disiplin, dan kedepannya bisa membantu kami mensosialisasikan kepada masyarakat setempat untuk taat pajak, pajak dari masyarakat kembali kemasyarakan.” Harap Joko Raharjo. “Tak lupa, kami apresiasi kepada semuanya yang telah membayar PKB tepat waktu.” Imbuh Joko. (Budi)