BLITAR, beritalima.com – Dalam rangka Konferensi Cabang (Konfercab) XI, IPNU-IPPNU Kota Blitar menggelar Jagong Kebangsaan di Pondok Pesantren Nurul Ulum Kota Blitar, Sabtu-Minggu (3-4/8/2019) kemarin.
Jagong Kebangsaan yang disingkat Jangkeb ini diisini tiga pemateri yaitu Gus Dhofir Zuhri (Penulis buku best seller peradaban sarung), Khairi Fuady (DAI muda Al Mahabbah) dan Zedienz (content creator).
Turut hadir Plt Walikota Blitar H Santoso, Ketua Tanfidziah NU Kota Blitar Dr H Habib Bawafi, Ketua Fatayat Kota Blitar, Ketua Ansor NU Kota Blitar dan beberapa tamu undangan lainnya.
Plt Walikota Blitar mengapresiasi kegiatan ini. Ia menilai acara ini kreatif dan mengikuti zaman.
“Saya berharap pemimpin setelah ini juga berani dalam membuat kegiatan yang lebih keren. Semoga sidang dalam acara Konfercab XI ini mampu melahirkan keputusan terbaik dan pemimpin yang lebih baik,” katanya.
Hal yang sama juga disampaikan Ketua Tanfidziah NU Kota Blitar Dr H Habib Bawafi, bahwa periode ini PC IPNU-IPPNU Kota Blitar sangat membanggakan. Ia menggenjot semangat kesantrian untuk para pengurus supaya selalu berjuang.
“Jangan sampai kendor untuk tahun berikutnya. Semangat harus tetap berlanjut. Semoga menghasilkan keputusan dan pemimpin yang terbaik,” bebernya.
Setelah acara Jangkeb, dilanjutkan Konfercab dengan pemilihan Ketua Cabang. Adalah Ainun Habibi PR IPNU Pakunden dan Nurul Azizah dari PR IPPNU Tlumpu selaku ketua cabang terpilih.
Ketua IPPNU Kota Blitar periode 2017-2019 berterimakasih kepada yayasan PP Nurul Ulum dan dukungan instansi pemerintahan hingga Banom NU.
“Semoga semangat dan cinta terhadap ikatan (IPNU-IPPNU) selalu membara dalam hati. Proker keren tetap diteruskan,” jelas perempuan lulusan UIN Malang ini.
Ia juga berpesan supaya para kader meneladani para sesepuh dan pendiri NU. “Niat ikhlas dan tulus untuk tabaruk kepada pendiri NU akan melahirkan sesuatu yang indah dan berakhir khusnul khotimah,” imbuhnya.
Konfercab XI IPNU-IPPNU Kota Blitar ini mendapatkan respon positif dari banyak pihak terutama karena acara Jagong Kebangsaan dengan pemateri yang inspiratif. (rel/ich)
