Jajanan Jadul Yang Masih Eksis Di Era 4.0

  • Whatsapp

BANGKALAN,Beritalima.com- Kecamatan Arosbaya yang terletak disebelah Utara dari Pusat Kabupaten Bangkalan menyimpan banyak keanekaragaman budaya dan potensi lokal.

Jajan Khas Kecamatan Arosbaya berbahan dasar tepung beras yang dinamakan Bongko menjadi Makanan tradional yang masih bertahan hingga Era 4.0 kini.

Bongko menjadi salah satu ikon jajan berbahan dasar tepung beras ini, memiliki corak rasa yang khas yaitu manis terpadu dengan rasa asin

Yatik pengusaha Bongko saat ditemui, ia adalah Generasi ke 4 penerus usaha Bongko, Usaha itu ia kelola secara turun temurun.

“Bongko ini sudah dijalankan selama 50 tahunan dan kini saya generasi penerusnya,” ucapnya. (09/01/20)

Lanjutnya Bongko yang awalnya hanya tersedia hanya 3 varian Rasa yaitu Original, Mutiara dan Pisang, Kini bertambah 2 Varian lagi yaitu Coklat, dan pisang coklat.

“Kini Bongko ada 5 varian rasa, yang awalnya hanya 3 varian rasa saja,” ungkapnya.

Pemasaran dari Bongkonya sendiri hanya sekitaran Arosbaya saja, tepatnya memiliki kios disebelah Utara Puskesmas Arosbaya.

“Pemasarannya sekitaran sini saja, tapi untuk orang diluar Arosbaya bisa melakukan Pemesanan,” lanjut Yatik.

Menjadi makanan tradional yang masih bertahan di Era sekarang tidak mudah, karena harus terjangkau oleh masyarakat sehingga tetap bisa bertahan sampai sekarang.

“Bongko yang pertama kali dijual mulai 75 Rupiah, hingga saat ini dijual seharga 4000-5000 Rupiah,” ungkap Yatik.

Sejauh ini Pemerintah Kabupaten Bangkalan belum menyentuh Kuliner ini, padahal Bongko merupakan Makanan Khas daerah juga.

“Belum ada campur tangan Pemerintah, Ini kan makanan Khas juga, selain Makanan khas yang berbahan dasar Bebek,” tutup Yatik.

Sekedar diketahui, bahwa nama Bongko sendiri berawal ketika jajan ini dahulu hanya dijual dirumahan, dan Bongko dalam bahasa madura adalah Rumah. (Iqbal Z)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *