NUNUKAN – Kegiatan Pra TMMD sudah berjalan sejak tanggal 23 Juni 2018 yang lalu. Yakni disaat Tim Aju berangkat mendahului dengan mengemban tugas menggarap 3 sasaran fisik di Desa Tujung Kecamatan Sembakung.
Desa Tujung Kecamatan Sembakung merupakan Desa yan masih tertinggal baik dari segi infrastrukturnya maupun sarana penunjang lainnya. Terlihat disaat tim melaksanakan survey ke sasaran memang dirasa tepat apabila menggelar TMMD ke 102 di Desa ini.
Salah satu sasaran yang sangat menarik perhatian warga adalah jembatan. Jembatan tersebut pada dasarnya merupakan poros atau fasilitas yang sering dilalui oleh warga Desa Tujung. Menurut Kepala Desa Tujung Bapak Mulam mengatakan jembatan sudah seperti urat nadi di Desa ini pungkasnya.
Penduduk Desa yang dihuni mayoritas beragama nasrani tersebut merasakan kebahagiaan dan perasaan senang luar biasa manakala TMMD digelar di Desanya. Bapak Zulkifli, S. Sos selaku Camat Sembakung juga mengutarakan hal yang sama kepada Pasi Ter Kapten Inf Eko Daryanto selaku Tim Survey bahwa salah satu Desanya yakni Desa Tujung masih tertinggal dalam beberapa aspek diantaranya ialah infrastruktur.
“Desa Tujung dulu berada didataran rendah, waktu adanya musibah yakni banjir warga memutuskan untuk pindah ke Desa Tujung yang baru. Namun masih saja banyak tanah, kebun dan beberapahal penting lainnya yang ada di Desa lama tersebut. Sedangkan akses menuju Desa tersebut adalah jembatan yang saat ini sedang dibangun oleh personil Satgas TMMD”, pungkasnya.
Lanjutnya, “Saya mewakili warga sangat senang sekaligus bahagia sekali dengan adanya TMMD di Desa kami diharapkan kedepannya dapat menunjang kesejahteraan Desa dan warga kami sendiri”, tutupnya.
(Pendim 0911/Nnk)
