SURABAYA, beritalima.com|
Kementerian BUMN unjuk sikap kepedulian terhadap kebutuhan masyarakat dengan menggelar agenda mudik gratis. Sesuai arahan Kementerian BUMN, setiap BUMN diharapkan menggelar agenda Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) dalam bentuk mudik bersama BUMN dengan slogan “Mudik Dinanti Mudik di Hati”.
“Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian perusahaan terhadap seluruh karyawan atas dedikasi yang diberikan selama ini. Dalam agenda mudik bersama ini, menjadi salah satu ajang keterlibatan insan PAL dalam agenda-agenda korporasi. Kedepan diharapkan PAL dapat melibatkan masyarakat yang lebih luas dalam menjalankan aksi korporasi khususnya dibidang TJSL” ujar Tjipto Santoso selaku ketua TJSL PT PAL Indonesia.
Dari keseluruhan kuota mudik gratis BUMN tahun 2023 sebanyak 67.223 orang, PT PAL Indonesia turut serta berpartisipasi dengan memberangkatkan puluhan karyawan menggunakan moda transportasi bus dengan rute perjalanan sepanjang Pulau Jawa. Program ini dinilai efektif membantu memudahkan dan meringankan beban karyawan untuk kembali bertemu keluarga besar di kampung halamannya pada hari istimewa.
“Ini merupakan agenda mudik bersama perdana setelah beberapa tahun terkendala oleh Pandemi Covid-19. Melalui pelaksanaan mudik bersama ini diharapkan seluruh peserta mudik dapat melalui perjalanan dengan baik dan selamat hingga kembali lagi ke Surabaya. Sekaligus, dengan pelaksanaan mudik bersama ini nantinya dapat meningkatkan produktifitas karyawan pasca libur lebaran” ungkap General Manager Divisi HCM Nurnaningsih dalam sambutannya mewakili manajemen.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pemberian simbolis travel kit oleh GM Divisi HCM Nurnangingsih kepada perwakilan peserta mudik bersama dengan sodara Susilo, dan dilanjutkan dengan foto bersama. Sebagai penutup dari agenda hari ini yakni, jajaran General Manager selaku perwakilan dari manajemen PT PAL Indonesia turut melepas keberangkatan rombongan mudik bersama PT PAL Indonesia.
Adanya program mudik bersama yang dilaksanakan setiap tahun oleh Kementerian BUMN dan perusahaan-perusahaan di bawah naungannya, diakui Menteri BUMN, Erick Thohir sebagai konfigurasi kerjasama yang tertib dalam mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas, terutama bagi pemotor.
Program ini juga menjadi upaya untuk mengurangi tingkat mobilitas masyarakat yang setiap tahunnya melimpah. Selain itu, dengan adanya program ini diharapkan mudik lebaran 2023 berhasil berjalan lancar, sehingga dapat mewujudkan suasana mudik yang aman, nyaman, dan zero accident.(Yul)