Bireuen- Aceh Beritalima.com Sikap tidak etis sang Kabid Dikmenjur di Dnas P dan K Bireuen Drs, Teuku Syukri M,Pd selalu mengedepankan alasan lain ketika berhadapan dengan sejumlah wartawan, untuk di konfirmasi mengenai pelaksanaan proyek dana Otsus milyaran rupiah, dianya sebagai Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan selaku ketua pengadaan barang dan jasa bidang konstruksi, Jum’at 29 Juli 2016.
Berdasarkan keluhan dikalangan masyarakat, carut-marutnya sejumlah proyek dana Otsus yang milyaran rupiah dikelolanya, terkait proses pembangunan maupun pengadaan barang dan jasa di sekolah TK dan Paud, SD, SMP, dan SMA, SMK, kini jadi dugaan dan penasaran masyarakat maupun dalam proses pemenang lelang di Dinas itu.
Hal ini sudah beberapakali awak Media Beritalima.com mencoba untuk menemui 5 menit saja, ternyata Kabid Dikmenjur Teuku Syukri yang juga bertugas sebagai KPA proyek dana Otsus yang dianggarkan milyaran rupiah, menghindar dan menon aktifkan telphonnya. Namun saat awak media ini sudah bertemu dengannya beberapa kali, selalu berdalih dengan alasan ” saya sedang ada rapat luar, saya mau ketoilet, sibuk dan lain kali saja konfirmasinya” terang Teuku Syukri.
Dengan langsung bergegas pergi, padahal ingin mengklarifikasi keluhan masyarakat berdasarkan hasil penelusuran awak media ini dilapangan, akibat adanya dugaan pengurangan volume dan buruknya mutu bangunan bakal menjadi cepat rusak sehingga dapat merugikan uang Negara, di Dinas itu.
Sekretaris Dinas Pdan K Bireuen Muhammad Nasir kepada Beritalima.com Jum’at (29/7/16) diruang kerjanya membenarkan bahwa, ianya Drs. Teuku Syukri M,Pd Kabid Dikmenjur serta Kuasa Penguna Anggaran (KPA) di Dinas ini, silakan jumpainya, tutur Muhammad Nasir.
Dan hal ini dapat membuat kerugian dan upaya pemerintah dalam program pembangunan Nasional khususnya dunia pendidikan akan mengalami kegagalan dan kemunduran yang sangat fatal.
Sampai berita ini ditayangkan kapala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen belum berhasil di konfirmasi.(ABDA)