BANYUWANGI, beritalima.com – Menanggapi tentang ramainya pemberitaan di beberapa media yang menjadi viral atas dugaan pengkondisian para kepala Desa di Banyuwangi semakin menarik dimata publik.
Sebelumnya kepala Desa Tegalrejo kecamatan Tegalsari, Mu’Anam, mengatakan Kedatanganya atas undangan dari Bupati Banyuwangi.
Namun setelah itu, Mu’Anam, Membantah bahwa itu adalah bukan atas undangan Bupati Banyuwangi.
“Saya tadi ditelpon pak camat, dan mungkin saya juga akan di panggil bupati, atas berita itu tadi, yang jelas saya tegaskan Itu bukan atas undangan Bupati, kalau saya di ajak kepala Desa Kebundalem, Iksan dan beberapa kepala Desa yang akrab saja.” Ungkap Anam
Bahkan Anam Juga menceritakan bahwa pertemuan tersebut baru di ketahui setelah malam hari
“Awalnya kita tidak tahu tempat pertemuannya dimana, setelah buka puasa baru kita di kabari kalau pertemuanya itu di rumah pak kyai Maskur Ali, baru kita sampaikan pada teman teman kepala Desa yang lain.” Imbuhnya
Seperti di beritakan sebelumnya, diduga sekitar 63 kepala Desa datang dalam acara kampanye Paslon No 2 pilgub jatim dan diduga pula ada pengkondisian sejumlah nominal dana dengan dalih uang bensin.
(Abi)