Kali Pertama Event Duathlon Digelar di Wonosobo

  • Whatsapp

WONOSOBO, beritalima.com | Dalam rangka Hut TNI ke- 74 Kali pertamanya event Duathlon diadakan di kabupaten Wonosobo oleh Disparbud Wonosobo yang bekerjasama dengan Kodim 0707 Wonosobo dan Federasi Triathlon Indonesia (FTI). Event tersebut digelar di lapangan desa Pagerejo kecamatan Kertek diikuti sekira 160 peserta atlit Nasional dari unsur TNI, Polri, atlit dari NTB, NTT, Jakarta, Jateng, Jatim, Jabar dan Jogjakarta dan masyarakat lokal yang megikuti lomba 20 km bersepeda, 2,5 km lari dan 5 km lari sepeda lari.

Dalam kesempatan tersebut, Dandim 0707 Wonosobo Letkol Czi Wahyu Hidayat mengatakan event ini sebagai ajang nasional diparkasi Federasi Triathlon Indonesia (FTI), Disparbud Wonosobo, bertepatan dengan HUT TNI ke- 74. Kami menjembatani dengan diadakan kegiatan Duathlon di Wonosobo.

Bacaan Lainnya

“Pada evet ini kami menerjunkan beberapa personil TNI baik sebagai panitia dan peserta/atlit sekira 15 anggota yang ikut lari maraton estafet. untuk anggota TNI lari dari kodim, sedangkan atlit bersepeda dari polres ini wujud kerja sama dengan Polri dan kesinergian kami. Kami berharap event Duathlon tidak hanya dilakukan saat ini saja, kedepan bisa secara berkala dengan dijembatani oleh suma pihak yang terkait dengan tujuan menarik minat generasi muda di Wonosobo, yang bisa dibina menjadi atlit yang akan kita dorong hingga bisa mengikuti pada event Nasional hingga Internasional.” Ujarnya pada Minggu (8/9).

“Event yang diikuti peserta dari seluruh indonesia seperti atlit dari unsur TNI, Polri, atlit dari NTB, NTT, Jakarta, Jateng, Jatim, Jabar, Jogjakarta dan masyarakat lokal, dengan tujuan membuka pasar pariwisata tidak hanya di Dieng saja. Dipagerejo yang begitu indah ini juga kita suport dan kita dorong menjadi senter wisata baru.” Terang Wahyu Hidayat

Sementara itu Kepala Setda Wonosobo Muhammad Aziz Wijaya mengatakan Event Duathlon ini yang diadakan kali pertamanya di kabupaten Wonosobo sangat luar biasa. Adanya event ini ada harapan besar untuk mengundang wisatawan datang ke sini dan event ini bisa diadakan setiap tahun dengan didukung semua pihak baik dari propinsi, pusat/kementrian dan dari FTI.

“Tahun depan tidak harus diadakan disini, tapi di sport – sport yang lain, karena Wonosobo banyak sport yang bagus untuk menjadi tempat kegiatan seperti ini. Kami berharap event ini menjadi event yang luar biasa, kita semua bersnergi untuk kemajuan kabupaten Wonosobo dan mengangkat nama baik Wonosobo di kancah Internasional. “Beber Muhammad Aziz

Terpisah disampaikan Sekjen FTI Brigjen Erwin Septiansyah, pihaknya sangat mendukung dan banga dengan adanya event Sindoro Sumbing Duathlon yang pertama kali diagelar di kabupaten Wonosobo ini. dengan lomba 20 km bersepeda, 2,5 km lari dan 5 km lari sepeda lari.

“Daerah Wonosobo memiliki viu pemandangan yang sangat indah dengan dua gunungnya Sindoro dan Sumbing yang dikelilingi kebun teh, tembakau yang bisa dijual keluar, terlebih eksistensi masyarakat yang ramah tamah dan seni budayanya yang bagus. Semoga disekitar wonosobo ini ada event Duathlon yang bisa diselenggarakan ditempat lain bukan hanya disindoro sumbing saja, bisa di dieng atau didaerah lain yang mempunyai persyaratan dari semua sisi yang bisa dijual. ” Katanya

Lebih lanjut dipaparkan, Federasi triathlon Indonesia (FTI) pusat berharap kepada pemuda – pemuda di Wonosobo bisa menjadi atlit trieathlon, baik atlit lari, bersepeda dan renang.

“Dengan adanya event di pagerejo ini secara tidak langsung untuk menjadi pembelajaran masyarakat dan pemuda, meskipun kegiatan ini masih tahap awal bagi masyarakat lokal untuk kedepan akan lebih bertambah dari partisipasi masyarakat dan akan lebi baik lagi. ” Pungkas Erwin Septiansyah. (Budi)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *