Aceh Utara, Beritalima – Kapolres Aceh Utara mencoba lakukan terobosan baru bagi petani tambak di kabupaten itu. Ia menilai tambak Aceh Utara berpotensi ekonomi jika digagahi dengan sesuatu yang baru.
Sehubungan dengan kunjungan kerja serta melaksanakan panen bersama antara masyarakat petambak dengan unsur Polri dan TNI yang berlangsung siang tadi, Selasa (04/07/17) Kapolres AKBP. Untung Sangaji SIK berambisi jadikan potensi pendapatan asli masyarakat lewat ikan presto.
Untung Sangaji disela-sela kegiatan kunjungan pesisir tersebut kepada wartawan mengatakan, pihaknya akan mengagas perekonomian masyarakat pesisir pantai, sehingga pendapatan asli masyarakat petambak menjadi nilai ekonomi.
“Sekarang kita perlu menciptakan terobosan baru meningkan sumber ekonomi masyarakat, sehingga hasil budidaya tambak masyarakat tak lagi harus lari keluar daerah,” katanya.
Menurutnya, selama ini hasil tangkapan nelayan juga hasil budidaya tambak di Aceh, khususnya Aceh Utara lari ke Medan, Sumatera Utara, sehingga pendapatan masyarakat petani tambak terkait relative tidak mencukupi.
“Melalui program Presto yang sedang kita mulai jalankan ini, kita sangat berharap harga jual ikan presto ala Aceh Utara ini bisa dimanfaatkan masyarakat luas dan akan memenuhi nilai ekonomi,” sebut Untung.
Unsur kepolisian bekerjasama dengan unsur TNI, Muspika dan masyarakat petani tambak akan menyukseskan program tersebut. Sedikitnya, empat titik telah dilakukan observasi sekaligus melakukan panen bersama dengan sejumlah petani tambak di wilayah timur Aceh Utara itu.
“Gagasan ini, kita serukan melalui Kapolsek bersama Muspika Plus untuk memfasilitasi masyarakat tambak,” tambahnya.
Diantaranya, areal suksesi budidaya ikan bandeng yang akan diprestokan sebanyak empat titik terpisah di kecamatan Baktiya, Seunudon dan Tanah Jambo Aye.
Pada kesempatan panen bersama tersebut, Kapolres Aceh Utara turut oleh Didampingi oleh Bayangkari Aceh Utara, Muspika Plus Seunudon, Pemerintah Gampong, petani tambak juga turut hadir Dandim 0103 Aceh Utara Letkol Kav Fadjar Wahyudi.(En)