Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI M. Sabrar Fadhilah beserta jajaran Staf Puspen TNI, menggelar acara buka puasa bersama Insan Pers Media Cetak dan Elektronik di salah satu rumah makan, Jl. Matraman Raya, Jakarta Timur, Rabu (6/6/2018).
Mengawali sambutannya, Kapuspen TNI mengucapkan terima kasih atas kehadiran rekan-rekan insan pers, baik dari media cetak, televisi, radio dan online. “Untuk itu, marilah bersama-sama kita menjaga terus hubungan yang sudah terjalin dengan baik selama ini, salah satunya dengan sharing informasi,” ucapnya.
Terkait rangkaian Peringatan ke-73 Hari TNI Tahun 2018, Mayjen TNI M. Sabrar Fadhilah menyampaikan bahwa direncanakan TNI akan menggelar kegiatan Gebyar Dunia Nusantara dimeriahkan tarian tradisional yang dibawakan oleh para Prajurit TNI (Pria & Wanita) secara bersamaan sekitar awal September 2018. “Disamping itu, kita juga akan melaksanakan out bound dengan insan pers dari media cetak dan elektronik,” katanya.
“Tidak hanya itu, TNI juga akan menggelar Joy Sailing, Tari Gemu Famire untuk memecahkan Rekor Muri, silaturahmi dengan wartawan-wartawan veteran dan Bakti Sosial di semua wilayah Indonesia pada bulan September 2018 serta Panglima Award pada tanggal 12 Oktober 2018,” tambahnya.
Dijelaskan oleh Kapuspen TNI bahwa pada kegiatan Panglima Award terkait mempublikasikan kegiatan-kegiatan TNI dan akan diikuti oleh teman-teman jurnalis dari media cetak, televisi, radio dan online. “Kita sudah persiapkan dan sudah mulai mengkomunikasikan dengan juri dan lain-lain,” tuturnya.
Di sisi lain, Mayjen TNI M. Sabrar Fadhilah juga menyampaikan bahwa dalam rangka memeriahkan Peringatan ke-73 Hari TNI Tahun 2018, jajaran TNI juga akan menggelar pameran Alutsista TNI di semua Kodam wilayah Indonesia. “Ada juga kegiatan maraton tingkat internasional yang diselenggarakan di kawasan Mandalika Lombok,” ujarnya.
Lebih lanjut Kapuspen TNI mengatakan bahwa dalam rangkaian Peringatan Hari TNI ke-73 tahun 2018, TNI juga akan melaksanakan ziarah keliling ke makam mantan Presiden RI dan Panglima Besar Jenderal Sudirman serta Taman Makam Pahlawan Seroja di Baucau dan Dili Timor Leste, karena pahlawan seroja adalah pejuang-pejuang syuhada bangsa yang rela meninggalkan keluarganya.
Ditambahkan oleh Mayjen TNI M. Sabrar Fadhilah bahwa TNI akan menyiapkan pesawat Boeing bagi keluarga almarhum yang ingin berziarah dan ditinggalkan suaminya ketika berjuang di Timor Timur dulu dan sudah ada sekitar 200 orang dari keluarga pejuang yang akan berziarah. “Ini semua sebagai bentuk ucapan terima kasih dan penghargaan TNI kepada masyarakat, yang telah mendukung tugas-tugas yang dilaksanakan TNI,” katanya.
