KOTA MALANG, beritalima.com – Family Karaoke Fantasy yang berada di Jl Danau Toba E 4/140, Sawojajar Kota Malang, dinilai pelayanan kurang mengasyikan oleh beberapa customer yang menjadi member di tempat karaoke tersebut, sehingga keresahan kerap kali dialami pihak pengunjung.
Setyo salah satu member tempat karaoke Fantasy mengatakan, akibat dari kurang adanya kontrol manajemen karaoke kepada pengunjung, sehingga banyak yang membawa miras (Minuman Keras) dari luar sebelum masuk ‘room’.
“Banyaknya pengunjung yang membawa miras dari luar tentunya menimbulkan rasa tidak nyaman terhadap pengunjung lain, yang tidak terbiasa minum minuman keras,” kata Tyok panggilan akrabnya, Selasa (12/09).
Hal itu sangat ironis dan sangat bertentangan Jargon yang digunakan bahwa karaoke tersebut adalah karaoke keluarga, masih menurut Tyok yang juga anggota Advokat dari lembaga bantuan hukum(LBH) menegaskan tempat karaoke seperti ini sebenarnya sudah tidak lazim di katakan karaoke keluarga.
“Hal itu sebab karyawan dan pelayananya kurang menyenangkan dan tidak bisa menghargai pengunjung, waktu masih belum habis, padahal kami masih punya rencana ingin menambah waktu, eeh..malah kami diusir dengan di bentak – bentak dan mengatakan waktu sudah habis,” tegasnya.
Tiyok berharap pihak petugas dari dinas terkait bisa melakukan tempat hiburan – hiburan yang tidak punya standart operasi seperti Karaoke Fantasy, dan dirinya bersama rekan rekan LSM akan menanyakan izin kelayakan Standart Operasional Prosedure (SOP).
“Dan tak juga kalah penting harus mengantongi ijin yang seharusnya dipenuhi untuk membuka bisnis hiburan,” tandasnya. (Red/gie)
