SURABAYA, beritaLima.com – ” Limbah tas plastik adalah sampah terbesar kedua dan sangat sulit untuk hancur
walau dalam kurun waktu 100 tahun. maka dari itu pada kegiatan ini, Pemkot Surabaya menghimbau untuk masyarakat khususnya kaum wanita dapat mengendalikan adanya sampah tas plastik “, ungkap Hendro Gunawan Sekkota Surabaya salam sambutannya di peringatan hari Kartini Minggu (24/4) di Car free Day Siola.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dharma Waita Bappenas dan Tim pengerak PKK Surabaya ini dihadiri oleh lebih dari 1200 wanita dan dimeriahkan oleh Line Dance dari seluruh kalangan di Surabaya.
Belasan Satpol PP Wanita juga hadir memeriahkan acara ini melalui joget ucek-ucek bersama puluhan wanita lainnya.
Selain peringatan hari Kartini, acara ini juga menggelar lomba menghias tas belanja dari karung goni dengan banyak hadiah dan doorprice.
Dayu Made, salah satu staf Humas Pemkot Surabaya yang juga hadir di acara ini menuturkan bahwa, acara ini terselenggara atas hasil kerjasama Bappenas, Tim Penggerak PKK dan Pemkot Surabaya. Tujuan kegiatan ini selain peringatan hari Kartini juga himbauan kepada para wanita di Surabaya dapat menjadi percontohan kreatifitas dalam pengendalian sampah khususnya tas plastik. Nawi
