Sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia nomor 40 tahun 1999 tentang Pers tertulis bahwa, personel Pers memperoleh perlindungan dalam melaksanakan peliputan. Oleh karenanya, petugas Kameramen dan Fotografer di lingkungan TNI dituntut untuk profesional dan memahami terhadap aturan peliputan di berbagai penugasan.
Demikian disampaikan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Laksdya TNI DR. Didit Herdiawan, M.P.A.,M.B.A., pada pembukaan Pelatihan Peliputan bagi Kameramen dan Fotografer di lingkungan Penerangan TNI, bertempat di Balai Wartawan Puspen TNI, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (20/12/2016).
Pelatihan yang dilaksanakan selama dua hari (20–21 Desember 2016), diikuti oleh perwakilan dari tim peliput Puspen TNI, Dispenad, Dispenal, Dispenau dan Pendam Jaya, kegiatan pelatihan ini diisi dengan materi teori maupun praktek.
“Pelatihan ini harus menghasilkan pemahaman dan kecakapan praktis di bidang peliputan bagi semua peserta, sehingga dapat mewujudkan sebuah Tim Peliput Penerangan TNI yang handal dan profesional,” tegas Kasum TNI.
Menurut Kasum TNI Laksdya TNI DR. Didit Herdiawan, pelatihan ini bertujuan untuk menyegarkan dan memberikan pengalaman serta pengetahuan di bidang peliputan, agar dapat melakukan tugas liputan terhadap semua kegiatan TNI, sehingga dapat menjadi tim liputan yang profesional dalam melaksanakan tugas.
Lebih lanjut Kasum TNI mengatakan bahwa, Institusi Penerangan TNI harus dapat menugaskan personel Kameramen dan Fotografer yang terbaik untuk memperoleh hasil yang optimal. “Pengiriman personel liputan harus mempertimbangkan faktor kemampuan teknisnya di bidang peliputan, sehingga memberikan kontribusi nyata bagi keberhasilan pelaksanaan tugas satuannya,” ujarnya.
Diakhir amanatnya Kasum TNI menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Bapak Taufik Dasaad beserta tim, atas bantuan dan kerjasamanya dalam memberikan ilmu dan pengetahuannya kepada tim peliput jajaran Penerangan TNI.
Sementara itu, usai pengarahan Kasum TNI kepada para peserta pelatihan, Kapuspen TNI Mayjen TNI Wuryanto, S.Sos.,M.Si., mengatakan bahwa tugas penerangan itu sangat penting dan strategis, karena sebagai corongnya TNI,sekaligus sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari TNI. “Jajaran Penerangan TNI harus mampu mencerminkan TNI secara keseluruhan,” tegasnya.
Kapuspen TNI menyatakan bahwa selama ini apa yang dilaksanakan oleh jajaran Penerangan TNI sudah baik, namun perlu ditingkatkan. “Apa yang sudah kita lakukan ini masih banyak juga yang perlu untuk ditingkatkan, khususnya dalam publikasi,” ucapnya.