SEMARANG, beritalima.com | Seiring dengan adanya peningkatan kasus Covid 19 di akhir Januari 2022, Kepala BIN Jateng mengingatkan kepada masyarakat akan pemakaian protokol kesehatan.
“Akhir-akhir ini pemakaian masker, cuci tangan dan jaga jarak pelaksaan lebih kendor dibanding terdahulu, Ayo jangan lengah sekarang masih pandemi,” ingat Brigjen TNI Sondi Siswanto, SH, M.M, Rabu (2/2/2022) dalam siaran persnya.
Guna ciptakan kekebalan kelompok, hari ini BIN Jateng serentak melakukan vaksinasi di 13 kabupaten yang terbagi 14 titik sentra dengan target 19.000 dosis.
Sedangkan jenis vaksin yang dipergunakan bagi anak / pelajar yaitu jenis sinovac yang telah mendapatkan ijin dari BPOM untuk dipergunakan bagi anak / pelajar usia 6 – 11 tahun, sementara untuk masyarakat secara door to door (DTD) serta vaksinasi booster menggunakan vaksin yang tersedia dari Dinas Kesehatan.
Rincian pembagian pelaksanaan vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun dilaksanakan di Kota Semarang, Kab Semarang, Kendal, Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Magelang, Banyumas, dan Pemalang.
Door to door dilaksanakan di Kab Banjarnegara, dan Pelajar/Santri di Kab Kebumen.
“Vaksinasi booster juga kami selenggarakan di Kota Semarang, Kab Semarang, Kendal, Sukoharjo, Wonosobo, Kebumen, Banjarnegara, Cilacap, dan Pemalang dengan target 5000 orang dan tervaksinasi dengan aman,” jelas Sondi Siswanto.
Disingung tetantang KIPI vaksinasi bagi anak dikatakannya bahwa pemberian vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-11 cenderung lebih rendah dibandingkan pada orang dewasa.
“Ini sebagai bukti bahwa pemberian vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-11 tahun aman dan sifatnya cenderung ringan serta mudah diatasi.” tandas Kabinda Jateng. (Edi)
