GRESIK,beritalima.com- Pengusaha asal Gresik Selatan Sueb Abdullah mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon bupati (cabup) ke kantor DPD Golkar Gresik, Jalan Panglima Sudirman, Jumat Siang (15/11).
Pengembalian formulir tersebut diterima oleh Sekretaris DPD Golkar Atek Riduan dan Bendahara Erry Sucahyo.
Usai mendaftar, Sueb berharap, Ikhtiar politiknya ini mendapat rekomendasi dari DPP Golkar untuk maju di Pilbup Gresik 2020. Namun, bila tak mendapat rekom dari Golkar, ia juga mengaku siap maju lewat jalur independen. “Saya tetap akan maju Pilbup Gresik jalur independen (perorangan). Saya tak akan berpaling dengan parpol lain kalau tak direkom Golkar,” ujarnya kepada wartawan.
Lebih lanjut, Sueb mengaku sudah bulat maju lantaran dorongan masyarakat yang menginginkan Dia menjadi pemimpin Gresik. Bahkan klaim dukungan kepadanya sudah sebesar 30 persen. “Saya sudah turun ke masyarakat. Saya jika mengantongi 30 persen suara, itu suara rakyat. Saya tak akan kecewakan masyarakat,” terangnya.
Ditanya soal calon wakil bupati, Sueb juga mengaku sudah mengantongi sejumlah nama. “Sudah ada. Belum waktunya saya publkasi,” tambahnya.
Sueb juga mengaku telah menyiapkan program andalan untuk ditawarkan kepada masyarakat Gresik, di antaranya program delik aduan masyarakat.
“Pengaduan apapun yang dikeluhkan masyakat kami tampung lewat delik aduan. Delik aduan itu penting, mengingat banyak masyarakat yang takut lapor jika ada pungutan liar (pungli), dan persoalan lain. Langkah ini mungkin karena masyarakat takut dengan camat, kepala desa, dan lainnya. Saya dalam maju Pilbup ini tidak untuk mencari kekuasaan, tapi kebersamaan untuk kemaslahatan masyarakat Kabupaten Gresik,” pungkasnya. (Ron)
