SUMENEP, beritaLima.com| PT BPRS Bhakti Sumekar (Perseroda) mengenalkan literasi keuangan pada anak PAUD di Kabupaten Sumenep melalui Lomba Mewarnai.
Ratusan anak PAUD di Kota Keris mengikuti Lomba Mewarnai itu di Islamic Center Bindara Saod Kecamatan Batuan, Sumenep, Sabtu, 9 Desember 2023 pagi.
Direktur Utama BPRS Bhakti Sumekar Hairil Fajar mengungkapkan, pihaknya melaksanakan Lomba Mewarnai untuk mengenalkan literasi keuangan pada anak usia dini dalam rangka menyemarakkan Hari Indonesia Menabung.
Karena itu, tema yang diangkat dalam lomba tersebut menggabungkan tiga kata kunci warna, masa depan dan menabung menjadi ‘Warnai Hari dan Rangkai Masa Depan dengan Menabung’.
“Lomba mewarnai ini termasuk bagian dari upaya menanamkan literasi keuangan bagi anak-anak usia dini di Kabupaten Sumenep,” kata Hairil Fajar.
Upaya itu diwujudkan dengan memberikan hadiah dalam bentuk Tabungan SimPel (Simpanan Pelajar), di samping tugu BPRS Bhakti Sumekar juga menjadi bagian dari objek mewarnai.
“Kami berharap nanti pada masa yang akan datang anak-anak PAUD ini dapat mewarnai hari dengan cerdas dalam mengelola keuangan dengan cara menabung,” ujar Hairil Fajar.
Direktur Utama BPRS Bhakti Sumekar yang karib disapa Fajar itu mengungkapkan, Lomba Mewarnai tingkat PAUD diikuti oleh 286 peserta dari 143 lembaga di Sumenep.
Selain mendapatkan Tabungan SimPel, mereka akan memperebutkan Piala Bunda PAUD Sumenep berikut Piagam Penghargaan.
“Juara I mendapatkan Tabungan SimPel sebesar Rp 1 juta ditambah sepeda, Juara II Rp 1 juta, Juara III dan Harapan I Rp 750 ribu, Harapan II Tp 600, Harapan III Rp 500 ribu,” jelas Fajar.
Pihaknya juga berharap bunda PAUD yang mendampingi anak didiknya bisa terus meliterasi atau memberikan pemahaman-pemahaman tentang pentingnya menabung.
Bagaimanapun, menabung sangat banyak manfaatnya. Setidaknya bisa menjadi investasi masa depan anak ketika membutuhkan biaya untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.
“Yang paling penting, kami harapkan anak-anak kita menabungnya di Tabungan SimPel BPRS Bhakti Sumekar,” tegas Fajar.
Sementara Bunda PAUD Sumenep Nia Kurnia Fauzi Wongsojudo menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada BPRS Bhakti Sumekar yang telah melaksanakan Lomba Mewarnai tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Bunda Nia menegaskan, lomba mewarnai adalah bagian dari pendidikan dalam rangka mengasah kreativitas anak-anak PAUD yang masih dalam tumbuh kembang keemasan.
Di samping itu, juga menjadi upaya mengajarkan anak usia dini agar gemar menabung sebagai salah satu cara mengelola keuangan.
“Melalui kegiatan ini, kita bisa mengasah bakat anak-anak, bagaimana anak-anak bisa berkreasi, bisa berimajinasi dengan mewarnai sekaligus mengajarkan menabung agar anak-anak kita punya disiplin dan tanggung jawab keuangan sejak dini,” tutur Bunda Nia.
Para peserta yang terdiri dari anak PAUD tampak senang mengikuti Lomba Mewarnai yang digelar BPRS Bhakti Sumekar Sumenep.
Pasalnya, Bunda PAUD Sumenep Nia Kurnia Fauzi Wongsojudo bersama Direktur Utama BPRS Bhakti Sumekar Hairil Fajar membagi-bagikan hadiah pada peserta lomba.
Selain itu, BPRS Bhakti Sumekar juga menghadirkan badut Kucing Busok dan Kakak Tua Jambul Kuning, dua satwa langka yang harus dilestarikan di Kabupaten Sumenep.
Hadir pada Lomba Mewarnai itu Direktur Bisnis BPRS Bhakti Sumekar Cahya Wiratama, Kepala Dinas Pendidikan Sumenep Agus Dwi Saputra dan Ketua DWP Sumenep Ima Edy Rasyadi.
Hadir pula Ketua Pokja PAUD TP PKK Sumenep Diah Suryani Wijayati dan Kepala Bidang Pembinaan PAUD Pendidikan Non Formal Disdik Sumenep Lisa Bertha Soetedjo.
(**)
