SAMPANG, BeritaLima.com – Kerap terjadi pencurian di dalam lingkup pondok pesantren dan sekitarnya, sejumlah Tokoh Masyarakat dan Ulama serta Kiai Pondok Pesantren (Ponpes) Batu-batu Indah Desa Prajjan Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang, Madura, datangi Mapolres Sampang, Senin (6/8/2020).
Kedatangan Kiai beserta Tokoh Masyarakat dan Ulama tersebut guna meminta kepada jajaran Polres Sampang untuk segera menuntaskan beberapa kasus kriminal yang terjadi di lingkungan Ponpes dan Desa Prajan sejak 15 hari terakhir.
Adapun kasus yang terjadi diantaranya pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) dan handphone yang merupakan milik salah satu Kiai di Ponpes Batu-batu Indah, sehingga membuat Tokoh Masyarakat sekitar geram.
Ditemui usai acara, mewakili Ulama dan Kiai, Habib Yusuf mengatakan, sebelumnya pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Polsek setempat yakni, Polsek Camplong hasilnya, penadah dari Curanmor tersebut sudah diamankan, begitupun dengan pelaku pencurian handphone.
Kendati demikian, pihaknya tetap meminta kepada jajaran Polres Sampang untuk menuntaskan kasus Curanmor sebab, pelaku Curanmor masih belum diamankan, “Jadi tinggal dikembangkan dan menuntaskan setuntas-tuntasnya dengan barang bukti yang ada, dan untuk kasus pencurian handphone pelakunya sudah tertangkap,” Ungkapnya.
Ditempat yang sama, Waka Polres Sampang, Kompol Mukhamad Lutfi menyampaikan untuk penanganan kasus curanmor yang terjadi di Desa Prajjan masih dalam pengembangan, sehingga pihaknya akan mengupayakan penyelidikan yang lebih tajam lagi.
Menurutnya, masih perlu mengumpulkan beberapa bukti lagi karena bila bukti nantinya sudah mengarah kepada pelaku penangkapan akan segera dilakukan, “Pasti kami akan melakukan upaya paksa jika bukti yang terkumpul mengarah kepada pelaku,” pungkasnya. (FA)
