JAKARTA, Beritalima.com– Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengingatkan kepala daerah untuk tidak mengendapkan anggaran saat pandemi Covid- 19, karena pengendapan anggaran akan berdampak pada percepatan pemulihan ekonomi nasional.
Pernyataan itu disampaikan LaNyalla menanggapi adanya pemberitaan mengenai masih adanya kepala daerah yang sengaja mengendapkan anggaran saat pandemi Covid-19.
“Untuk menggerakkan perekonomian, daerah perlu segera melakukan belanja. Langkah itu untuk memulihkan ekonomi dan menghindari mencari keuntungan dengan cara pengendapan anggaran,” kata LaNyalla akhir pekan ini.
Dijelaskan, dalam perundang-undangan, Pemda memang diperbolehkan menyimpan anggaran di deposito bank selagi belum dipakai. Uang itu bisa diambil kapan saja jika Pemda membutuhkan.
“Kepala daerah harus pandai melihat situasi dan kondisi saat ini. Kepala Daerah harus tahu kapan anggaran itu diperlukan dan kapan tersimpan. Tak bijak kalau mengendapkan anggaran terlalu lama di tengah kondisi terpuruk seperti ini,” ujar Senator dari Dapil Provinsi Jawa Timur itu.
LaNyalla menyadari, Covid-19 membuat pemerintah daerah banyak yang melakukan relokasi anggaran sehingga banyak anggaran yang akhirnya belum bisa diserap.
Meski daerah melakukan relokasi anggaran tetapi tetap harus mempercepat penyerapannya.
“Dalam kondisi seperti ini kita memerlukan gerak cepat agar masyarakat tidak terlalu lama stagnan, agar tidak terlalu panjang merasakan dampak pandemi yang dapat memicu resesi,” kata LaNyalla lagi.
Dia berharap jika anggaran tersebut masih disimpan di bank, itu benar-benar merupakan keputusan bijak dan tepat.
“Intinya jangan ada maksud lain dari anggaran yang masih tersimpan. Jangan ada unsur kesengajaan untuk mencari keuntungan,” demikian AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. (akhir)
