Ketua TP PKK Kabupaten Madiun Lantik Enam Pengurus Tingkat Kecamatan

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Bertempat di Gedung PKK Kabupaten Madiun, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Madiun, Hj. Sri Purwanti Muhtarom, melantik enam ketua Tim Penggerak PKK tingkat kecamatan, Selasa 14 Pebruari 2017.

Mereka yang dilantik, yakni pengurus TP PKK dari Kecamatan Jiwan, Wonoasri, Gemarang, Kare, Geger, dan Kebonsari. Hadir dalam acara tersebut, yakni seluruh ketua, pengurus dan anggota TP PKK kecamatan se- Kabupaten Madiun.

Dalam sambutannya, Hj. Sri Purwanti Muhtarom, mengatakan, tujuan gerakan PKK adalah untuk memberdayakan keluarga dan masyarakat melalui pendekatan 10 program pokok PKK guna mewujudkan keluarga yang sehat, sejahtera, maju, mandiri dan keluarga yang berkualitas.

“Gerakan PKK diharapkan mampu mengatasi berbagai hal yang dihadapi dan berupaya membebaskan masalah sosial di masyarakat. Karena akhir-akhir ini banyak terjadi perubahan dan perkembangan yang berlangsung pesat di bidang ekonomi, sosial, ilmu pengetahuan dan tekhnologi yang mengakibatkan terjadinya perubahan sosial kemasyarakatan serta perubahan lingkungan organisasi yang dramatis,” kata Hj. Sri Purwanti Muhtarom, dalam sambutannya.

Organisasi yang tidak mau mengikuti perubahan, lanjutnya, akan tertinggal karena tidak mau bersaing dan mati. “Untuk itu, diperlukan pendekatan yang saling sinergi antara tokoh masyarakat, tokoh agama,tokoh birokrat, LSM dan organisasi perempuan di semua tingkat agar saling bantu membantu dan bekerjasama dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi saat ini,” paparnya.

Untuk pengurus tingkat kecamatan, khususnya kepada ketua yang baru dilantik, Sri Purwanti berharap agar segera beradaptasi serta menguasai keadaan wilayahnya dan mengaktualisasi diri dengan lingkungannya. Sehingga menjadi panutan dan contoh yang baik dan mampu meningkatkan terus upaya upaya pemberdayaan keluarga.

“Karena dari keluarga, dapat ditempuh langkah langkah preventif dalam pencegahan masalah sosial yang lebih luas. Kemudian mengembangkan upaya upaya pemberdayaan keluarga yang memungkinkan setiap keluarga memiliki daya tahan dalam mencegah berbagai pengaruh dari luar yang tidak kondusif serta keluarga yang mampu melakukan pembangunan diri dan lingkungannya sesuai potensi yang dimiliki,” paparnya.

Istri Bupati Madiun ini juga meminta agar TP PKK merberdayakan keberadaan kelompok Dasawisma supaya dapat melaksanakan tugas dan fungsinya. Sehingga data keluarga yang paling akurat bisa didapat.

“Meningkatkan kepekaan dan kewaspadaan terhadap kondisi gizi buruk pada anak Balita, menggerakkan dan mengaktifkan kembali kader-kader PKK mulai dari tingkat kecamatan,desa/kelurahan dan kader dasa wisma,” pungkas Hj. Sri. (Dinas Kominfo Kabupaten Madiun/Editor Dibyo).

Foto: Dinas Kominfo Kabupaten Madiun.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *