JAILOLO, beritalima.com - Gubernur Maluku Utara KH. Abdul Gani Kasuba, Lc kembali sambangi kabupaten Halmahera Barat (Halbar, dalam rangka kunjungan kerja (Kunker), yang diisi dengan kegiatan penyerahan Bantuan Program keluarga Harapan (PKH) kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tahap IV tahun 2016 dan tahap I tahun 2017, Sabtu (11/2/2017).
Gubernur Malut bersama rombongan, yang tiba di pelabuhan Jailolo,disambut oleh Wakil Bupati Halbar Ahmad Zakir Mando, Kapolres Halbar AKBP Sutoyo, dan pimpinan SKPD lingkup Pemkab Halbar, dengan pemberian Pengalungan Bunga dan Tarian Cakalele, kemudian menuju ke lokasih kegiatan Desa Tedeng, kecamatan Jailolo.
Dikesempatan itu, Wakil Bupati Halbar Ahmad Zakir Mando, dalam sambutannya, mengatakan, pemerintah Halbar dan masyarakat menyambut baik kedatangan Gubernur Malut dan mengucapkan terima kasih atas perhatiannya untuk daerah ini. Sekaligus penyapa langsung dengan masyarakat dan pemberian bantuan bagi masyarakat yang tidak mampuh.
“Kami selaku Bupati dan Wakil Bupati Halbar, yang terbilang baru 1 tahun memimpin daerah ini, akan tetapi kami sudah banyak diberi bantuan oleh Pemprov Malut melalui kebaikan pak Gubernur,”tandasnya.
Dikesempatan itu juga, Zakir Menambahkan, pihaknya juga bersukur atas kerja sama Gubernur Malut yang telah teken kontrak (MoU) dalam perluasan wilayah di kecamatan Loloda. Dan selain itu, pihaknya berharap agar Pemrov Malut dapat memperjuangkan batas wilayah di kecamatan Jailolo Timur agar 6 (enam) desa bisa kembali masuk di wilayah kabupaten Halmahera Barat. Maka itu, daerah ini akan menjadi 10 (sepuluh) kecamatan.
“Kami selaku pemerintah Halbar berharap pada pak Gubernur agar 6 desa di kecamatan Jailolo Timur yang masih jadi sengketa tapal batas Kabupaten Halmahera Utara (Halut) dan Halmahera Barat (Halbar), untuk diselesaikan dan masuk ke Wilayah Halbar) sehingga menjadi 10 kecamatan di daerah ini,”pintanya.
Sementara Gubernur Malut KH. Abdul Gani Kasuba Lc, mengatakan, dirinya berjanji akan usahakan jalan di kabupaten Halbar yang masih banyak belum di hotmix dan di aspal akan diselesaikan, sehingga transportasi darat bisa lancar maka hasil panen tanaman bisa tersalur, serta bisa dinikmati oleh masyarakat pada umumnya.
Selain itu, lanjut Gubernur, semoga bandara kuripasai cepat terialisasi sehingga perekonomian dari Halbar bisa keluar masuk ke Kota lain. Dengan begitu, dapat menambah perekonomian di Halbar.
Dia menambahkan, untuk anak – anak yang kuliah apalagi yang berprestasi akan mendapatkan beasiswa untuk mendapatkan gelar S2 dan S3.
“Insyah Allah kedepan anak – anak kita yang pandai ini akan membawa Halbar ke Arah yang lebih baik dan jangan lupa juga tetap kita jaga adat istiadat dan budaya Halbar,”ungkapnya dengan nada mengajak.
Lebih terpenting lagi, kedatangannya ke Halbar ini bukan berkampanye, tetapi karena ada rasa kangen ke masyarakat yang ada di Halbar. Karena dirinya tidak jika tidak menjabat lagi kedepan. Makanya dirinya memilih kurangi ke Jakarta tetapi lebih banyak ke daerah yang ada di Maluku Utara (Malut).
“Saya kurangi perjalanan ke Jakarta dan fokus lebih banyak ke daerah yang ada di Maluku Utara,”ketusnya.
Dikesempatan itu, Penyerahan bantuan tahap IV tahun 2016 oleh Gubernur Malut kepada 491 penerima Bantuan masyarakat Desa Tedeng, yang di terima secara simbiolis oleh 30 orang. Bantuan alat diantaranya, Tenda 20 unit ( Dinas Perindagkop Kab Halbar), Cool Box 20 unit ( Dinas Perindagkop Kab Halbar), Peralatan Sagu Rumbia ( Ny. Suratmi Ismail ), Gerobak Dorong ( Bapak Syamsudin Abfullah ), Tela pres ( Bapak Brnedictus B.A.A ), Perbengkelan Motor Laut ( Bapak Abdul Halik M.A Saifudin ). Selain itu juga, Bantuan penerima alat bantu bagi Penyandang Disabilitas tahun 2017, Kursi Roda Anak Bernadus Wara Warin (14 tahun) Desa Tedeng, Alat Pendengar Bapak Lasarus Dores ( 35 tahun) Desa Tedeng, Tongkat Kaki Bapak Sour ( 40 tahun) Desa Tedeng, Tongkat Ketiak Bapak Naser Hafel ( 50 tahun) Desa Tedeng. (ssd)
