JAILOLO, beritalima.com – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Halmahera Barat Cahlid Ismail pada peresmian kantor BPBD Halbar, mengklaim telah berhasil melakukan lobi – lobi ke pusat. Sehingga dari hasil tersebut, kantor baru BPBD dapat terwujud, Senin (23/1/2017).
Hal tersebut, disampaikannya saat memberikan sambutan dalam acara peresmian kantor BPBD, Chalid dikesempatan itu, mengatakan, bangunan yang diresmikan hari ini, membutuhkan perjuangan yang sangat luar biasa, karena dari 67 kabupaten/kota, yang melakukan lobih ke pusat baik dari direkturat perbendaharaan sampai ke sekjen, telah dilakukan lada awal tahun 2015 dan mamasuki bulan Februari 2016, Halmahera Barat (Halbar) yang berhasil memperoleh anggaran pembangunan kantor BPBD dengan total tahun anggaran 2016 sebesar Rp 1,4 Milyar.
“Pak Bupati, perjuangan dalam mendapatkannya sangat sulit. Dan untungnya kami dapat anggaran itu untuk pembangunan kantor baru,”tandasnya.
Walaupun begitu, lanjut Chalid, tetapi aset itu masih milik menteri dalam negeri (Mendagri) dan mereka restui kedepan akan dihibahkan ke pemerintah Halmahera Barat (Halbar), Maluku Utara (Malut).
Selain itu, pihaknya juga masih membutuhkan adanya gedung penampung alat – alat bencana agar dapat disimpan. Sehingga itu disampaikan ke Bupati dan wakil Bupati untuk diketahuinya.
“Untuk sementara kami sangat membutuhkan adanya gedung penyimpanan barang bencana, sehingga ini juga menjadi perhatian pak Bupati dan wakil,”tandasnya.
Turut hadir kegiatan tersebut, Bupati Halbar Danny Missy, wakil Bupati Halbar Ahmad Zakir Mando, serta seluruh pimpinan SKPD lingkup Pemkab Halbar. (ssd)
