ACEH BESAR,Beritalima – Sebagai Komitmen dan Konsistensi dalam pencapaian target Swasembada pangan nasional, Komando Distrik Militer 0101/BS bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Besar menggelar Rapat Koordinasi Upaya Khusus (Upsus) Pertanian, bertempat di Aula Sekolah Menerngah Atas (SMA) Negeri 1 Desa Cundin Kecamatan Lhoong Kabupaten Aceh Besar, Sabtu (26 Agustus 2017).
Di hadapan para peserta rapat, Komandan Kodim 0101/BS Letnan Kolonel Inf Iwan Rosandriyanto, S.IP menjelaskan, pihaknya akan selalu komitmen dan konsisten dalam melaksanakan pendampingan pertanian kepada para petani dengan membantu pola pikir petani dari pertanian tradisional ke pertanian berbasis teknologi
“Kami akan selalu komit dan konsisten untuk membantu pola pikir petani dari pertanian tradisional ke pertanian berbasis teknologi, mengoptimalkan Alsintan mendorong kelompok tani untuk melaksanakan penanaman secara serentak sehingga petani bisa melaksanakan Panen dengan baik,“ ujar Letkol Inf Iwan.
Lebih Lanjut, dikatakan oleh Dandim, harapannya kepada pemerintah Aceh Besar, agar berupaya mengejar target yang menjadi tanggung jawab dan mampu menggerakkan para petani untuk menjami ketersediaan sarana produk serta membangkitkan semangat kerja, demi meraih kesejahteraan petani dalam mewujudkan kedaulatan pangan di wilayah Kabupaten Aceh Besar.
“Kepada Pemerintah Aceh Besar, Saya harapkan dapat berupaya mengejar target realisasi Luas Tambah Tanam di wilayah, demi meraih kesejahteraan petani dalam mewujudkan kedaulatan pangan di wilayah Kabupaten Aceh Besar,” imbuh Dandim.
Sementara itu, Kadistan Aceh Besar Ahmad Tarmizi, Sp.MM mengupkan, bahwa permasalahan dan kendala yang dihadapi saat ini masyarakat Kecamatan Lhoong ialah irigasi, sehingga lahan sawah belum dapat di maksimalkan.
“Akibat dampak dari Tsunami, sehingga banyak lahan sawah di Kecamatan Lhoong tidak dapat ditanami, ditambah lagi dengan saluran irigasi yang kurang memadai,” terang Kadistan Aceh Besar.
Di sisi lain, Bupati Aceh Besar Ir. Mawardi Ali menyampaikan, Ketahanan pangan yang saat ini di marak terutama tanaman padi. Namun, di wilayah Kabupaten Aceh Besar dengan luas baku sawah, realisasi luas tanam dan luas sasaran tanamnya, dapat memperoleh hasil produksi gabah kering mencapai sekitar 120 ton.
“Kita patut bersyukur atas upaya pertanian yang selama ini kita lakukan, sehingga hasil produksi gabah dapat meningkat. Itu semua bisa dicapai karena kita mau bekerjasama dan melakukan pengawalan yang baik,“ ucap Bupati Aceh Besar.
Turut hadir dalam acara rapat koordinasi tersebut yaitu, Wakil Bupati Aceh Besar Tgk. H. Husaini A. Wahab, Kadivre Bulog Aceh Fatah Yasin, Kadistan Aceh Besar Ahmad Tarmizi, SP. MM, Pasiter Kodim 0101/BS, Kaur Bakti TNI Kodim 0101/BS, para Danramil se Kabupaten Aceh Besar, Muspika Kecamatan Lhoong, Gapoktan kecamatan Lhoong, para Babinsa dan masyarakat sekitar,’’(Aa79)