MADIUN, beritalima.com- Bidang kesehatan Pemkot Madiun, Jawa Timur, berpotensi kembali mengukir prestasi. Kali ini bidang Promosi dan Konseling Kesehatan Reproduksi (PKKR) yang tengah menapaki lomba tingkat nasional. Penilaian lomba mulai dilakukan. Tim penilai dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) telah tiba, Selasa 29 Mei 2018, malam.
‘’Saya ingin pelayanan yang optimal mulai dari periksa kehamilan, kelahiran serta KB terkontrol. Ternyata instruksi saya ini diterjemahkan dengan baik oleh teman-teman di RSUD,’’ kata Walikota Madiun, H. Sugeng Rismiyanto, saat penyambutan tim verifikasi di ruang Kresna, Hotel Aston Madiun.
Lomba, katanya, merupakan salah satu cara mendukung program pemerintah untuk meningkatkan kesadaran kesehatan reproduksi. Terutama bagi Pemkot agar senantiasa meningkatkan pelayanan. Lomba sebagai pelecut semangat. Tujuannya sama. Kesejahteraan masyarakat meningkatkan.
Walikota menambahkan, bulan Ramadan merupakan bulan penuh berkah. Harapannya, keberkahan ini juga didapat Pemkot Madiun dengan memenangkan lomba promosi dan konseling kesehatan reproduksi tahun ini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak RSUD yang telah berupaya luar biasa. Salah satunya, penerapan pelayanan 3 in 1 plus. Bekerja dengan pelayanan yang optimal,” tambahnya.
Ketua Tim verifikasi BKKBN, Ismail, menyebut Kota Madiun berpeluang mewakili Tingkat Nasional. Pihaknya mencoba membandingkan dengan sejumlah rumah sakit lain yang pernah dikunjungi.
‘’Kami mulai bekerja dan akan kami lakukan pembahasan bersama pimpinan. Intinya Kota Madiun cukup berpeluang (mewakili),’’ terang Ismail. (Diskominfo).
Ket. Foto: H. Sugeng R (kiri) Ismail (kanan).
