KPPU Kanwil IV Tingkatkan Pemahaman Persaingan Usaha Pada Poskapau Garuda

  • Whatsapp

MALANG, beritalima.com | Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kantor Wilayah IV, bekerjasama dengan Pusat Koperasi Garuda Angkatan Udara Pangkalan Udara (Puskopau Garuda) Abdulrachman Saleh Malang, menggelar sosialisasi persaingan usaha, Selasa (5/11/2019).

Kegiatan di Gedung Bina Yuda Lanud Abdulrachman Saleh Malang ini dibuka langsung oleh Komandan Wing 2 Lanud Abdulrachman Saleh, Kolonel Pnb Eko Sujatmiko, dihadiri jajaran pengurus dan anggota Puskopau Garuda.

“Saya berharap kegiatan ini akan memberikan pencerahan secara lengkap kepada pengurus dan anggota Puskopau Garuda mengenai KPPU dan Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 Tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan usaha tidak sehat,” kata Eko.

“Sosialisasi ini sangat penting sebagai upaya pencegahan pelanggaran persaingan usaha tidak sehat,” tambahnya.

Kepala KPPU Kanwil IV, Dendy R. Sutrisno, dan didampingi Kepala Bidang Kajian dan Advokasi Romi Aryo Pradhana, dalam kesempatan ini menyampaikan apresiasi atas kerjasama Puskopau Garuda.

“Kami sangat mengapresiasi kesediaan Komandan Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh, Marsma Hesly Paat, yang telah memberikan kesempatan KPPU Kanwil IV memberikan pemahaman mengenai persaingan usaha di koperasi yang mayoritas beranggotakan TNI AU di Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh Malang ini,” jelas Dendy.

Menurutnya, di samping dapat meningkatkan pemahaman mengenai persaingan usaha yang sehat, melalui sosialisasi ini diharapkan dapat menjadi titik awal pengembangan usaha Puskopau Garuda ke depan.

“Persaingan makin ketat. Kami ingin Puskopau Garuda tumbuh besar dan bersaing secara sehat. Untuk itu KPPU Kanwil IV hadir disini untuk menawarkan apa yang dapat kami kontribusikan dalam hal pengembangan usaha maupun kemitraan yang dilakukan oleh Puskopau Garuda dalam perspektif persaingan usaha yang sehat,” tandasnya. (Ganefo)

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *