Kuatkan Program Ketahanan Keluarga di Seluruh Jatim, BPKK DPW PKS Gelar Webinar

  • Whatsapp

SURABAYA, Beritalima.com |
Keluarga adalah bagian yang tidak terpisahkan dari proses pembentukan peradaban. Keluarga sebagai unit terkecil di masyarakat yang mempengaruhi baik buruknya sebuah bangsa. Jika ingin membangun bangsa, hal pertama yang harus dikokohkan adalah keluarga.

Hal itu menjadi diskusi yang menarik dalam kegiatan webinar melalui Zoom yang digelar Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPW PKS Jatim.

Lina Ariani, Ketua BPKK DPW PKS Jatim menjelaskan bahwa kegiatan yang mengundang pengurus BPKK dari seluruh DPD dari 38 kabupaten/kota ini digelar dalam rangka memberikan dukungan khusus kepada pengurus PKS di daerah dalam menggelar berbagai program yang menguatkan ketahanan keluarga di masyarakat.

Webinar ini, Lina menjelaskan, mendatangkan pembicara Diah Nurwitasari, Wakil Ketua BPKK DPP PKS yang akan memberi materi tentang pentingnya keluarga dalam membangun bangsa.

“Selain menjelaskan tentang pentingnya peran keluarga dalam membangun bangsa, Bu Diah menjelaskan tentang peran PKS yang selalu aktif sebagai kontrol pemerintah dalam berbagai kebijakan yang terkait dengan perempuan dan ketahahanan keluarga,” katanya.

Di depan peserta, Lina menjelaskan bahwa program webinar ini digelar untuk menguatkan pengurus BPKK PKS di daerah. Karena berbagai program BPKK untuk penguatan keluarga di daerah sudah running.

“Semoga bisa menjadi sarana untuk terus membersamai masyarakat melalui berbagai program,” ujar Lina.

Ia kemudian meminta para pengurus BPKK di daerah untuk terus menguatkan sinergi dan kolaborasi dengan berbagai dan lembaga lainnya di masyarakat.

Tema perempuan dan ketahanan keluarga, ia menambahkan menjadi perhatian khusus bagi PKS, terlebih di tengah banyak hal yang mengancam kelanggengan rumah tangga. Lina bahkan menyampaikan di Juni ini dijadwalkan launching konsultan keluarga seluruh Jatim yang dimotori oleh BPKK PKS di masing-masing daerah.

“Surat sudah dilayangkan ke pengurus BPKK PKS di kota dan kabupaten. Saat ini sudah proses memilih para konsultan yang nantinya berperan untuk memperkokoh ketahanan keluarga,” jelas Lina mantap.

Irwan Setiawan, Ketua DPW PKS Jatim dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya kepada BPKK PKS Jatim yang menggelar kegiatan webinar ini.

Kegiatan ini, menurut Irwan merupakan merwujudan dari visi PKS menjadi partai Islam rahmatal lil ‘alamin yang kokoh dan terdepan dalam melayani rakyat dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Apalagi Jatim termasuk terbanyak jumlah kabupaten dan kotanya, termasuk juga mempunyai penduduk yang terbanyak juga yang prosentase terbesarnya adalah perempuan,” kata pria 45 tahun itu.

Ia kemudian menyampaikan pengalamannya saat bertemu dan berbincang dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat silaturahim kebangsaan yang dilakukan PKS Jatim ke Gubernur beberapa saat lalu.

“Masalah perempuan dan ketahanan keluarga ini juga ternyata perhatian khusus di Jatim. Bu Khofifah menyampaikannya saat PKS Jatim berkunjung ke beliau. Bahkan beliau secara khusus mengapresiasi program RKI yang dijalankan oleh BPKK,” teeangnya.

Program Rumah Keluarga Indonesia (RKI) milik BPKK ini merupakan program pendampingan masyarakat yang punya fokus untuk menguatkan peran perempuan dan menjaga ketahanan keluarga. Programnya beragam, bisa pelatihan ketrampilan, konsultasi keluarga, sekolah pra nikah, dan seterusnya.

“Ini program unggulan BPKK, dan sudah menjangkau di seluruh kecamatan di Jatim. Ini adalah kontribusi PKS di masyarakat khusus untuk menguatkan perempuan dan ketahanan keluarga,” tegas Irwan.(Yul)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait