JAKARTA, beritalima.com – Tema utama Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka tahun 2017 adalah “Bekerja untuk Kaum Muda Mewariskan yang Terbaik Bagi Bangsa”. Hal ini kemudian diturunkan dalam berbagai program dan kegiatan.
“Tekad kita Indonesia juara di segala bidang pada tahun 2045, kami dan banyak kakak-kakak lainnya mungkin sudah tiada di 2045, karenanya sebelum meninggalkan dunia, kami bertekad melakukan yang terbaik bagi kaum muda Indonesia lewat Gerakan Pramuka,” kata Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault, Minggu (31/12/2017).
Sejumlah prestasi ditorehkan Kwarnas Gerakan Pramuka sepanjang tahun 2017. Organisasi pendidikan nonformal ini berjaya di dunia internasional, ditandai dengan banyak penghargaan membanggakan yang berhasil diraih.
Pada Senin, 27 November 2017 lalu, Presiden Filipina Rodrigo Roa Duterte memberikan Chief Scout Award untuk Pramuka Kawasan Asia-Pasifik kepada Wakil Ketua Kwarnas Bidang Hubungan Luar Negeri Ahmad Rusdi saat Pembukaan Jambore ASEAN ke-6 di Filipina. Malam harinya, Ketua Pramuka Filipina Wendel Avisado memberikan International Friendship Award kepada Wakil Ketua Kwarnas Bidang Pembinaan Anggota Dewasa Susi Yuliati di City Hall Filipina.
Selain itu, kontingen Indonesia berhasil meraih empat juara di ajang perlombaan yang diadakan di Jambore ASEAN ke-6 di Filipina. Yaitu: Juara III dalam kegiatan ASAN Scout Got Talent, Juara II dalam kegiatan Disaster Risk and Rescue Management (P3K), Juara III dalam kegiatan Cultural Street Dancing, dan Juara II dalam kegiatan Cultural Night. Secara keseluruhan, Indonesia mendapatkan anugerah sebagai Biggest Delegation (International) Champions dan Best Costume Grand Campfire.
Sebelumnya, kontingen Indonesia berhasil menjadi juara umum di Jambore Malaysia ke-13 di Taman Metropolitan, Batu, Kuala Lumpur pada 26 November – 1 Desember 2016. Indonesia mendapatkan 9 juara pertama, 5 juara kedua, dan 4 juara ketiga.
“Hari ini kita melihat fakta bahwa anak-anak Indonesia tidak hanya sekadar mampu bersaing, tapi juga mampu jadi nomor satu,” kata Adhyaksa.
Pada 20 Maret 2017, Timbalan Menteri Pendidikan Negara Brunei Darussalam, Pengiran Dato Paduka Haji Bahrom bin Pengiran Haji Bahar memberikan penghargaan Bintang Jasa Cemerlang kepada Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault. Pada 3 Agustus 2017, Adhyaksa menerima The Mungunghwa Bronze Medal dari Organisasi Pramuka Korea Selatan. Penghargaan ini diberikan oleh IM Hyun-Cheol dari Kedutaan Besar Korea Selatan.
Selanjutnya, Pimpinan Pramuka se-Asia Pasifik memberikan penghargaan kepada Gerakan Pramuka yang telah sukses menyelenggarakan Asia-Pacific Regional Scout Leaders (APR) Summit di Bali pada 22-25 April 2017. Kepada Gerakan Pramuka, mereka memberikan predikat “Excellently Hosting” selaku tuan rumah APR Summit dengan predikat sangat baik.
Terbaru, pada 3 Desember 2017, Sekretaris Jenderal WOSM (Organisasi Pramuka Dunia) Ahmed al-Hendawi memberikan World Messengers of Peace Hero Award kepada Pramuka Indonesia, Venny Indri Christiyanti di Malaysia. Penghargaan ini diberikan kepada orang-orang pilihan yang telah berkontribusi besar terhadap penyebaran pesan perdamaian.
