JAKARTA, beritalima.com – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Fast Food Indonesia Tbk (persero), Selasa (7/6/2016) di Crown Plaza Hotel malaporkan hasil yang telah dicapai selama tahun 2015, telah mengoperasikan 540 gerai KFC dan 8 KFC Box yang tersebar di 130 Kota dan Kabupaten di Indonesia. Telah menambah 47 gerai dan 5 box serta melakukan renovasi image enhancement sebanyak 50 gerai dengan didukung kurang lebih 16.345 karyawan.
Total pendapatan akhir tahun 2015 Rp4,48 triliun atau mengalami pertumbuhan 6,32% dibandingkan dengan tahun 2014 sebesar Rp4.21 triliun. Sedangkan keuntungan bersih tahun 2015 Rp105,0 miliar, dibanding laba bersih tahun 2014 sebesar Rp156 miliar atau turun sebesar Rp51 miliar atau 32,70%. Laba bersih per saham Rp53.
Atas usul redaksi, para pemegang saham tahunan telah menyetujui hal-hal itu. Diantaranya adalah pembagian deviden tunai untuk tahun buku 2015 sebesar Rp20 per lembar saham atau total seluruhnya sebesar Rp39.902.771.580 kepada 1.995.138.579 lembar saham.
“Deviden tunai akan dibagikan tanggal 1 Juli 2016,” pungkas
Namun yang menjadi persoalan menurut Recardo Gelael, bahwa pendapatan bersih menurun dibanding tahun yang lalu, disebabkan biaya operasional, terutama biaya gaji. dedy mulyadi