Yogyakarta, Prajurit dan PNS Pangkalan TNI Angkatan Laut (Mako Lanal) Yogyakarta, Lantamal V melaksanakan upacara Peringatan Hari Ibu (PHI) Ke-91 Tahun 2019 yang digelar di Lapangan Mako Lanal Yogyakarya kemarin.
Menjadi hal menarik dalam pelaksanaan upacara kali ini bahwa seluruh pejabat upacara dilaksanakan oleh para perempuan, baik dari Korps Wanita TNI Angkatan Laut (Kowal) maupun oleh PNS Wanita Lanal Yogyakarta.
Perwira Staf Program dan Anggaran (Pasprogar) Lanal Yogyakarta Mayor Laut (S/W) Soelastijaningsih bertindak sebagai Irup dan Komandan Upacara (Danup) oleh Kapten Laut (PM/W) Hastuti.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, dalam amanatnya yang dibacakan Irup mengatakan bahwa dalam pelaksanaan Peringatan Hari Ibu mengingatkan kita tentang perjuangan kaum perempuan Indonesia telah menempuh proses yang sangat panjang dalam mewujudkan persamaan peran dan kedudukannya dengan kaum laki-laki yang keduanya merupakan SDM yang menentukan keberhasilan pembangunan.
Hakikat peringatan Hari Ibu lanjutnya, mengingatkan seluruh rakyat indonesia, terutama generasi muda akan arti dan makna Hari Ibu sebagai sebuah momentum kebangkitan bangsa, penggalangan rasa persatuan dan kesatuan serta gerak perjuangan perempuan yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perjuangan bangsa indonesia.
Menururnya, tekad dan perjuangan kaum perempuan Indonesia dideklarasikan pertama kali dalam kongres perempuan Indonesia pada tanggal 22 Desember 1928 di Yogyakarta.
“Untuk itu sebagai apresiasi atas gerakan yang bersejarah tersebut, peringatan hari ibu ditetapkan setiap tanggal 22 Desember sebagai hari Nasional, sekaligus sebagai tonggak sejarah bagi bangsa Indonesia dan diperingati setiap tahunnya,” terang Menteri.
Menteri Ayu Bintang juga mengatakan bahwa perempuan Indonesia masa kini adalah perempuan yang dituntut untuk sadar dan aktif meraih akses dan kesempatan yang sama dengan laki-laki dalam berbagai bidang pembangunan.
Pada peringatan hari ibu ke-91 tahun 2019 lanjutnya, adalah titik awal gerakan “Percepatan” pemberdayaan perempuan diberbagai bidang pembangunan dan memberikan perlindungan bagi perempuan untuk mewujudkan arahan Presiden, sehingga tema utama yang diangkat dalam peringatan hari ibu ini adalah “PEREMPUAN BERDAYA INDONESIA MAJU”.
Diakhir amanatnya, Menteri mengajak semuay perempuan untuk terus maju, mampu menjadi sosok yang mandiri, kreatif, inovatif, percaya diri, dan tentunya akan bersama laki-laki menjadi kekuatan besar yang memastikan terwujudnya SDM unggul dan berdaya saing menuju Indonesia maju.