SURABAYA, beritalima.com – Kepengurusan Paguyuban Seniman (PAS) Jawa Timur , Sabtu (25/2/2017) malam, dikukuhkan Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf. Acara ini berlangsung di Stodio TVRI Surabaya.
Selain dihadiri seluruh pengurus dan anggota PAS Jatim, tampak pula tokoh masyarakat dan pejabat, di antaranya Bupati Ngawi, Ir S.Budi Sulistyono, anggota Komisi C DPRD Jatim, Gianto, dan Kepala BNNK Surabaya, Kompol Suparti.
Kepengurusan PAS Jatim masa bakti 2017-2022 ini diketuai Hj Lusiati Fauzi SH. Paguyuban ini beranggotakan seniman musik, rupa, lukis, penyanyi, tradisional maupun pelawak atau apapun yang berbau seni.
Tujuan paguyuban ini, menampung aspirasi sekaligus memikirkan masa depan seniman Jatim yang nasib dan kesejahteraanya banyak terabaikan.
Dalam sambutannya, Gus Ipul menyatakan, akan terus menggali kebudayaan yang ada di Jatim, sekaligus melestarikannya, terutama yang berkaitan dengan seni tradisional termasuk ludruk serta kesenian tradisional lainnya.
“Sesuai dengan singkatan namanya, PAS itu ya pas. Jangan lebih nanti lebay, dan jangan kurang nanti ketinggalan,” kata Gus Ipul.
“Tetapi, tantangan para seniman saat ini harus menyesuaikan diri dengan kemajuan tehnologi, agar tetap bisa mengikuti dengan tetap mengusung konsep meskipun materinya lama,” pesannya.
Menurut Gus Ipul, tugas seniman adalah mengemas apapun seni yang diciptakan dan akan ditampilkan agar menjadi sesuatu yang menarik untuk ditonton.
Namun demikian, Gus Ipul sependapat jika kehidupan seniman itu bagi lilin, selalu menyinari dan membahagiakan lingkungan sekitar, menyenangkan dan menginspirasi orang lain, tapi terkadang belum sempat memikirkan diri sendiri. (Ganefo)