MADIUN, beritalima.com- Layanan penitipan barang Lapas Pemuda Madiun (Lasdaun), Jawa Timur, yang dibuka saat Hari Raya Idul Fitri 1443H/2022, mendapatkan respon positif dari para pengunjung.
Mereka yang mayoritas berasal dari luar Kota Madiun merasa senang, karena dapat mengantarkan makanan khas lebaran bagi keluarganya yang sedang dalam masa pidana.
Salah satu pengunjung dari Tambaksari Surabaya, Rachmah Mardika, mengucapkan terimakasih karena Lapas Pemuda Madiun tetap membuka layanan saat instansi lain sedang libur.
Menurutnya, layanan yang diberikan sangat maksimal meskipun petugas yang hadir tidak sebanyak hari biasa.
“Secara kuantitas, jumlah petugas penyelenggara layanan pada masa libur hari raya dan akhir tahun relatif terbatas. Namun pada sisi lain, layanan yang diberikan malah meningkat,” ceritanya saat di ruang layanan, Selasa 3 Mei 2022.
Hal senada juga disampaikan oleh pengunjung lain dari Sukomanunggal Surabaya, Sulastri. Dirinya mengapresiasi atas layanan penitipan barang dan layanan video call yang tetap buka saat tanggal merah. Sehingga keluarganya yang dibalik jeruji besi dapat menikmati kue khas lebaran yang diantarkan dan dapat silaturahmi secara daring.
“Terimakasih untuk Lapas Pemuda Madiun. Pelayanannya cepat dan bagus, tolong dipertahankan,” ucap Sulastri.
Sementara itu, Kalapas Pemuda Madiun, Ardian Nova mengaku, petugas layanan Idul Fitri memegang sikap, perilaku dan karakter yang berdasarkan arahan dari Kadivpas Kanwil Kumham Jawa Timur, (Teguh Wibowo-red). Salah satunya membuat pengunjung merasa nyaman tanpa mengurangi deteksi dini untuk menjaga situasi Lapas tetap aman dan kondusif.
“Alhamdulilah jika mendapat respon positif. Memang saya sampaikan ke jajaran bahwa permintaan Kadivpas adalah pelayanan yang konsisten dengan etika dan integritas. Yaitu pelayanan yang memberdayakan hati dengan memunculkan empati. Sehingga mereduksi komplain hingga ‘Zero Complaint’,” tutur Ardian. (Humas/editor dibyo).