SURABAYA, Beritalima.com|
DPW LDII Jawa Timur dan seluruh DPD LDII kabupaten/kota se-Jawa Timur, membangun komitmen bersama melalui Deklarasi Pemilu Damai bersama Polda Jatim.
Deklarasi Pemilu Damai yang digelar di Pondok Pesantren Sabilurrosyidin Surabaya pada Sabtu (13/01/2024) tersebut, ditandai dengan penandatanganan bersama oleh semua peserta deklarasi.
Ketua DPW LDII Jatim, KH Mochammad Amrodji Konawi mengatakan, Deklarasi Pemilu Damai ini merupakan bentuk peran aktif warga LDII, turut serta menjaga pelaksanaan pesta demokrasi berjalan aman dan tertib.
“Kita turut menjaga keamanan di seluruh tahapan pemilu. Baik itu menjelang pelaksanaan pemungutan suara, sampai sampai saat pelaksanaan, dan pasca pelaksanaan pemungutan suara,” katanya.
Lebih lanjut Amrodji mengatakan, pengurus dan warga LDII tersebar di 38 kabupaten dan kota di Jawa Timur. Berikut sekitar 1200-an pengurus cabang ditambah pengurus anak cabang.
“Sehingga, untuk membumikan deklarasi ini kita lakukan lewat garis koordinasi yang kita punya. Termasuk takmir-takmir masjid yang termasuk dalam binaan LDII,” terangnya.
Amrodji menegaskan, sikap politik LDII netral aktif. Namun melarang untuk golput.
“Kita harus menggunakan hak suara. Begitu pula dalam memilih calon legislatif. Caleg kita banyak dan berada di berbagai partai politik,” ungkapnya.
Amrodji menilai para calon presiden dan calon wakil presiden yang berkontestasi di Pemilu 2024 merupakan para sosok yang terbaik.
“Pilihan rakyat adalah pilihan Tuhan. Insyaallah kita akan mendapatkan pemimpin yang terbaik,” tukasnya.
Sementara itu, Kapolda Jatim Irjen Polisi Imam Sugianto mengatakan, pihaknya telah menggelar operasi Mantab Brata Semeru, untuk mengamankan seluruh tahapan pemilu.
“Kami Polda menghaturkan terimakasih atas inisiasi Deklarasi Pemilu Damai oleh LDII. Sehingga menjadi inspirasi bagi organiasai keagamaan lainnya, untuk menjaga situasi aman tertib sehingga pesta demokrasi berjalan lancar,” pungkasnya.(Yul)