Lebih Seratus Wartawan Gugur Di Gaza Sejak Oktober 2023

  • Whatsapp
Foto: istimewa

Jakarta, beritalima.com| Laporan dari TV Al Jazeera, lebih dari seratus wartawan gugur saat sedang bertugas meliput perang Israel versus Hamas di Gaza sejak Oktober 2023. Bahkan ada wartawan TV Aljazeera yang masih ditahan pihak militer Israel.

Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mengurus soal Pemulihan Pengungsian Warga Palestina atau UNRWA (United Nations on Relief and Works Agency) melaporkan, sekitar satu setengah juta warga Palestina telah mengungsi di Rafah akibat perang tersebut. Dan, lebih dari tujuh ribu warga Palestina masih ditahan pihak Pemerintah israel.

Bacaan Lainnya

Tenaga PBB sendiri juga terkena dampak saat menjalani tugas di Gaza, di mana tercatat sejak Oktober 2023 hingga kini telah gugur lebih dari 150 orang. Belum lagi ratusan tenaga medis di sejumlah rumah sakit di Gaza juga ikut gugur.

Dari pihak Israel sendiri menyebut, sekitar 1.139 warganya tewas akibat serangan Hamas pada Oktober 2023 dan hingga kini 240 tentaranya juga mati. Lebih dari 13 ribu anak-anak di Gaza ikut meninggal dunia terkena dampak perang Israel versus Hamas.

Baru saja Tentara Israel kembali merenggut nyawa penduduk Palestina (115 tewas dan lebih 700 warga dalam kondisi kritis terluka) saat sedang antri untuk menerima bantuan yang datang lewat darat diangkut oleh truk.

Banyak negara mengecam serangan brutal pihak Israel kepada penduduk sipil ketika sedang antri mau menerima bantuan tersebut. Presiden Amerika Serikat Joe Biden hanya mengatakan ingin memberikan bantuan lewat udara kepada warga Palestina, tanpa ada kecaman dan sanksi serius kepada Pemerintah Israel.

Jurnalis: Abriyanto

beritalima.com

Pos terkait