MOSKOW, beritalima.com – Partai puncak Piala Dunia 2018 antara Prancis versus Kroasia berlangsung ketat sejak awal babak pertama. Pada laga yang dihelat di Luzhniki Stadium, Moskow, Rusia, Minggu (15/7/2018) ini, kedua tim bermain rapat.
Namun, Kroasia mengambil inisiatif kendali permainan. Dimotori Ivan Rakitic dan Luca Modric, Vatreni (julukan Kroasia) mengurung pertahanan “Les Blues”. Sebaliknya, Prancis bermain dengan hati-hati dan efektif, dengan mengandalkan serangan balik.
Gool! Di menit ke-17, Perancis mendapatkan hadiah tendangan bebas di depan kotak penalti Kroasia, setelah Antoine Griezmann dilanggar pemain Kroasia. Griezmann yang mengambil langsung tendangan tersebut, berhasil membuat Perancis unggul 1-0, setelah sepakannya mengenai kepala striker Kroasia, Mario Mandzukic dan bola meluncur ke sudut gawang Danijel Subasic.
Tersengat dengan gol itu, Kroasia makin meningkatkan intensitas serangan. Disiplinnya lini pertahanan yang digalang Samuel Umtiti, Raphael Varane dan Pavard, membuat gawang Perancis masih aman.
Kroasia membalas! Berawal dari pelanggaran Ngolo Kante terhadap Ivan Perisic, tendangan bebas membuat kemelut di kotak penalti Prancis. Bola liar langsung disontek Perisic ke sudut kiri gawang, tanpa mampu digapai Hugo Lloris. Skor sama kuat 1-1.
Pada menit ke-33, para pemain Perancis mengklaim penalti, setelah pemain Kroasia, Ivan Perisic dianggap handsball. Dengan bantuan Video Assistant Referee (VAR), penalti akhirnya diberikan. Antoine Grirzmann yang maju sebagai algojo berhasil mempedaya Subasic. Striker Atletico Madrid tersebut menjebloskan bola ke gawang lawan. Gool! Prancis kembali unggul 2-1.
Pada injury time babak pertama, Domagoj Vida nyaris membuat Kroasia menyamakan kedudukan. Namun sundulan menyambut sepak pojok, melenceng ke sisi kiri gawang Lloris. Babak pertama berakhir. Perancis unggul 2-1.
Dua menit babak kedua berjalan, Griezmann melepaskan tendangan ke gawang Subasic, namun dapat diamankan. Serangan cepat Kroasia berbuah peluang emas. Sepakan keras Ante Rebic berhasi ditepis Hugo Lloris dan menghasilkan sepak pojok.
Pada menit ke-52, Kylian Mbappe nyaris membuat Prancis menambah keunggulan. Lepas dari pengawalan pemain belakang Kroasia, Mbappe tinggal berhadapan dengan kiper Danijel Subasic. Namun, sepakan keras Mbappe berhasi diblok. Laga sempat terganggu setelah ada suporter yang berlari ke lapangan.
Gool lagi! Perancis semakin menjauh berkat gol Paul Pogba di menit ke-60. Gol tersebut berawal dari tusukan Kylian Mbappe dari sisi kiri pertahanan Kroasia. Bola lalu disodorkan ke Paul Pogba, yang langsung melepaskan tendangan spekulasi. Tendangan itu bisa diblok lini pertahanan. Bola rebound kembali disontek Pogba, dan tanpa permisi masuk ke gawang.
Prancis semakin menjauh setelah Kylian Mbappe mencetak gol keempat di menit ke-68. Berawal tusukan dari sisi kiri, Mbappe melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Kiper Danijel Subasic hanya terpana melihat bola yang meluncur deras ke dalam gawang.
Meski defisit tiga gol, Kroasia terus mengurung pertahanan Perancis dengan mengandalkan operan-operan pendek. Vatreni berhasil mengejar ketertinggalan, setelah kiper Perancis Hugo Lloris melakukan blunder fatal. Menerima bola backpass, Lloris berupaya mengelabui Mario Mandzukic di depan mulut gawang. Mandzukic menyontek bola dan memperkecil ketinggalan menjadi 2-4 di menit ke-69.
Di sisa laga, Perancis memilih bertahan total dan hanya meninggalkan Antoine Griezmann di di lini serang. Laga pun hanya berjalan di separuh lapangan pertahanan Perancis.
(ede)
