Lima Desa di Sidoarjo Berpotensi Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

  • Whatsapp
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo saat pencanangan Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Desa Grogol dan Jalan Sehat di Desa Sumput, Minggu (20/8/2017) pagi.

SIDOARJO, beritalima.com – BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo mulai ‘menggarap’ desa-desa yang dinilai sangat berpotensi sadar perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Desa-desa itu di antaranya Sumput di Kecamatan Sidoarjo, dan Grogol di Kecamatan Tulangan.

Desa Grogol, yang potensi kepesertaanya cukup besar serta dukungan perangkat desanya, dicanangkan sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo, Ikeda Hendra Kusuma, Minggu (20/8/2017) pagi.

Pencanangan Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan ini dimeriahkan dengan jalan sehat dan karnaval, di samping disertai sosialisasi program-program BPJS Ketenagakerjaan yang diikuti warga desa setempat.

Selain itu, di waktu bersamaan, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo juga menggelar jalan sehat dan senam bersama di Desa Sumput, Kecamatan Sidoarjo. Kegiatan ini diikuti ratusan warga Desa Sumput yang juga bakal dicanangkan sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.

Kabid Pemasaran BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo, Dhyah Swasti K dan Ryan Gustaviana, saling bergantian menjelaskan tentang manfaat program-program BPJS Ketenagakerjaan pada warga Desa Sumput.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo, Ikeda Hendra Kusuma, pada media ini mengatakan, kegiatan sosialisasi desa sadar jaminan sosial ketenagakerjaan ini diharapkan dapat menyadarkan masyarakat betapa pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan di dalam kehidupan masyarakat sebagai pekerja.

Menurutnya, BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo menyasar Desa Sumput sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan dikarenakan banyaknya potensi di Desa Sumput sebagai tambahan peserta formal dan informal.

Dia mencontohkan, seluruh perangkat Desa Sumput diharapkan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Selain itu di dalam Desa Sumput juga terdapat apartemen, menurutnya ini merupakan potensi besar bahwa seluruh pengelola maupun karyawan di aartement tersebut terakuisisi sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo.

Menurut Ryan Gustaviana, selain Desa Sumput dan Desa Grogol, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo juga akan memberikan gelar yang sama pada 3 desa yang lain, yakni Desa Grabagan, Kecamatan Tulangan, Desa Prambon, Kecamatan Prambon, dan Desa Tambak Cemandi, Kecamatan Sedati.

Kelima desa tersebut, menurut Ryan, sama-sama memiliki potensi kepesertaan cukup bagus, para perangkat desanya juga sadar akan manfaat perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan, serta aspek desanya terakuisisi.

Tidak hanya itu, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo juga akan mencanangkan Pasar Taman Sidoarjo sebagai Pasar Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan. Menurut Ryan, pasar besar tersebut potensinya cukup besar, dan sebagian telah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo.

Kabid Pemasaran PU BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo ini mengatakan, hingga saat ini jumlah kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo tercatat 162.000 tenaga kerja aktif dari sekitar 3.500 perusahaan, dan 13.000 tenaga kerja sektor infornal. (Ganefo).

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *