BELITUNG,BERITALIMA.COM – Seluruh anggota Polres Belitung mendadak dilakukan tes urine, tidak ada tanpa pengecualian, dari Kapolres, perwira,brigadir hingga pns dijajaran Polres Belitung pun dilakukan tes urine, kamis (09/02/17).
Tes Urine ini pun dilakukan pertama-tama pada Kapolres Belitung sendiri sebagai bentuk komitmen pimpinan agar para polri bersih dari yang namanya narkoba.
”Kita seluruh personel Polres Belitung, tanpa terkecuali, Kapolres,Perwira,Brigadir dan PNS sekali pun hari ini seluruhnya melaksanakan tes Urine untuk mengetahui apakah personel Polres Belitung bersih apa tidak dari narkoba,” Ucap Kapolres Belitung, AKBP Sunandar kepada Beritalima.com, Kamis (09/02/17).
Sunandar mengatakan ada 352 yang akan melaksanakan tes Urine, yang hari ini tidak bisa akan dijemput ketempat-tempat mereka bertugas.
“Akan di jemput, mau di selat nasik mau di membalong, akan didatangi tim dari polda akan dilakukan tes Urine di situ, itu bentuk komitmen dari pimpinan agar seluruh personel polri harus bebas dari narkoba,” ucapnya.
Tidak hanya itu, Dalam apel dirinya menegaskan akan mencopot perwira yang terbukti fositife menggunakan narkoba dari jabatannya.
“Tadi saya ambil apel, jika ada perwira yang hari ini hasilnya fositife, harus dengan ikhlas dan rela lepas jabatan,hari ini juga tidak usa tunggu proses dan lain-lain sebagainya, itu bentuk komitmen saya sebagai Kapolres Belitung,”tegas Sunandar.
5 personel Positife, 4 Bintara Dan 1 Perwira.
Tidak menunggu waktu yang lama, hasil tes Urine akan langsung didapatkan hari ini juga. Hal itu dikatakan Kapolres Belitung,AKBP Sunandar kepada wartawan.
“Hari ini juga akan dapat hasilnya,ada berapa banyak,kita lihat nanti,”ucap nya kepada para wwartawan.
Berselang beberapa waktu, Beritalima berhasil menghimpun keterangan bahwa, ada 5 personel yang fositife menggunakan narkoba.
Hal itu pun dipertegas oleh Kapolres Belitung, AKBP Sunandar,melalui pesan singkatnya ketika di konfirmasi awak media.
“5 fositif, Para personel yang positif narkoba, yang memiliki jabatan langsung kita copot jabatannya dan seluruhnya dimutasikan di staf sium Polres (dalam rangka pengawasan), Sambil menunggu proses sidang disiplin,” terang Sunandar melalui pesan WA kepada Beritalima.com, Kamis (09/02/17).(dodi)
