PROBOLINGGO, Menyambut malam pergantian Tahun 2017 kemaren, Sabtu (31 Desember 2016). Lumbung Informasi Rakyat Jawa Timur memusatkan kegiatan di Kota Probolinggo.
Sedangkan dalam sambutannya Gubernur Lira Jatim, Irham Maulidy menegaskan bahwa dalam perayaan Tahun Baru ini LIRA sebagai LSM terbesar di Indonesia dengan piagam rekor MURI akan terus mengawal dan ikut mempertahankan kedaulatan NKRI dari berbagai ancaman, baik dalam dan luar negeri. Tegasnya.
Sejak sore hari ratusan masyarakat memadati jalan jalan dalam kota Probolinggo menyaksikan konvoi dan parade marchingband serta kirab pengurus DPP, DPW dan DPD se Jawa Timur. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian acara LIRA dalam menyambut pergantian Tahun 2016 menuju 2017.
Presiden Lira HM. Jusuf Rizal didampingi Sekjend Ahmad Hadary dalam keterangannya menyampaikan “Lira saat ini sedang menggalang kesepahaman dengan berbagai tokoh, diantaranya seperti Habib Rizieq Shihab (FPI), dalam upaya menangkal lahirnya kembali Komunisme di Masyarakat” tegas pria yang akrab dipanggil JR ini.
Jusuf Rizal menambahkan, bahwa Lira memberikan Bela Negara Award pada tokoh tokoh Bangsa yg memiliki dedikasi terhadap NKRI, Seperti Rahmawati Soekarno, Habib Rizieq Shihab, Teungku Zulkarnain, Bachtiar Nasir, Jendral (TNI) Gatot Nurmantyo, Jendral (Pol) Titto Karnavian, Titiek Puspa, Khofifah IP, dll.
Acara tampak meriah dengan adanya parade Marchingband, Hadrah al-banjari, hiburan musik dangdut dan ditutup dengan Doa akhir dan awal Tahun oleh Ahmad Hafary serta pesta kembang api.
Seluruh jajaran walikota dan Bupati Lira se Jawa Timur berbaur bersama masyarakat Kota Probolinggo dengan beratribut seragam merah putih seakan menegaskan bahwa acara tersebut sangat kental dengan nuansa kebangsaan dan keindonesiaan nya.