Lumajang: Penambahan pasien covid-19 beberapa hari lalu membludak sehingga membuat wilayah Lumajang menjadi zona merah (resiko tinggi)meskipun memiliki resiko yang tinggi masyarakat Lumajang tetap melakukan aktivitas seperti biasa, akan tetapi ada beberapa yang tetap menerapkan work form home (WFH) atau bisa dikatakan bekerja dari rumah. 20/10/2020 Lumajang kembali berzona orange (resiko sedang) dengan jumlah pasien dalam pengawasan di RS 41 orang, terkonfirmasi positif di rawat di RS 97 orang, positif isolasi di rumah 36 orang.
Dengan menerapkan work form home (WFH) tentunya akan mengurangi resiko penyebaran covid-19 dan juga memutuskan tali rantai covid-19. Dibutuhkan persiapan matang untuk menerapkan work form home (WFH) yang optimal. Teknologi menjadi salah satu solusi di masa pandemi ini. Begitu pula dengan pendidikan di Lumajang yang dilakukan dari rumah atau daring. Tak banyak dari anak sekolah yang tidak memiliki gawai untuk melanjutkan pembelajaran secara daring. Bukan hanya terkendala pada tidak memiliki gawai saja ada pun kendala lain seperti susah mendapatkan sinyal, gaptek atau kurangnya pengetahuan tentang teknologi, kuota internet terbatas, dan masih banyak lagi.
Dampak dari pandemi ini bukan hanya pada pelajar, tapi juga pada karyawan perusahaan. Bagi perusahaan yang menerapkan work form home (WFH), perusahaan tetap menggaji karyawan meskipun bekerja dari rumah. Setiap perusahaan pasti memiliki persediaan barang, pada dasarnya persediaan akan mempermudah jalannya operasi perusahaan untuk memproduksi barang, selanjutnya menyampaikan kepada konsumen. Pada kondisi pandemi seperti sekarang pengiriman persediaan barang membutuhkan waktu yang cukup lama dari biasanya hal tersebut juga berpengaruh pada berkurangnya kuantiti persediaan. Sedangkan pada awal pandemi masyarakat mengalami panic buying atau perilaku membeli kebutuhan dalam jumlah banyak karena takut akan suatu hal pada saat itulah terjadi kelonjakan permintaan padahal persedian barang sedikit. Panic buying ini membuat beberapa daerah terpencil mengalami persediaan barang berkurang. Sedangkan pada kondisi awal pandemi rata-rata menghentikan atau memperlambat produksinya. Penurunan hasil output suatu perusahaan menghambat rantai pasokan suatu daerah. Salah satu masalah yang menghambat rantai pasokan suatu daerah terlalu bertumpu pada daerah lain hal tersebut membuat kerentanan terhadap keberlangsungan hidup masyarakatnya. Di China pandemi membuat masyarakatnya berbondong-bondong berinvestasi untuk ketahanan rantai pasokan.
Penambahan jumlah kasus pasien terpapar covid-19 di kota Lumajang cukup tinggi yang membuat kota Lumajang mendapat predikat zona merah (resiko tinggi) terkait penularan covid-19. Akan tetapi hal tersebut mulai berkurang semenjak diberlakukannya WFH (work from home) atau kegiatan secara daring sehingga hal tersebut dapat menekan jumlah kasus pasien terpapar covid-19 menjadi berkurang yang membuat kota Lumajang yang awalnya termasuk pada zona merah menjadi zona orange. (Syal Sabillah Ayu Safitri)
