GARUT, beritalima.com | Beginilah saat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana diberondong pertanyaan awak media, Senin (7/6/2021) terkait sikap pejabat Dinas Sosial (Dinsos) yang diduga telah melecehkan Forum Pemuda Peduli Garut (FPPG).
Hal tersebut berkaitan dengan proses pengurusan repatriasi Enung Nurcahyani Binti Nurodin yang dikuasakan pihak keluarga kepada lembaga dikomandoi Asep Nurjaman.
Sikap pejabat Dinsos yang semula diam tak berdaya dan mengeluhkan tidak ada anggaran untuk pemulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Pameungpeuk itu, menurut Asep, tiba-tiba hiper aktif pasca Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) turun tangan, ironisnya hal tersebut tanpa koordinasi serta sepengetahuannya selaku kuasa perwakilan keluarga.
Sebelumnya, Kepala Seksi Perlindungan Korban Tindak Kekerasan dan Perdagangan Manusia (KTKPM), Rendy Mizhar, Kamis (3/6/2021) membenarkan pihaknya tengah mengurus proses pemulangan warga Pameungpeuk yang sempat ngesot disiksa majikan.
Bahkan pria yang pada Juni tahun lalu bertandang ke Bandara Soekarno-Hatta menjemput warga Garut yang terisolir selama empat bulan di Papua dampak pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) itu melampirkan laporan penangan kasus Enung Nurcahyani Binti Nurodin. Tim beritalima akan terus menelisiknya untuk anda. (Pathuroni Alprian)