MURUNG RAYA,beritalima.com ||
MURUNG RAYA,beritalima.com || Suyanto, SH,MH, Mantan Anggota Satsus Tipikor Kejati Jawa Timur yang Juga Mantan Koordinator Pidana Khusus Kejati Nusa Tenggara Barat ( NTB) adalah sosok anggota Adyaksa yang dijuluki ” Bolduser Korupsi” oleh para Wartawan yang selalu mengikuti kiprahnya.
Mantan Kajari Banggai Laut, Sulteng yang baru saja di geser ke Murung Raya mengganti Pejabat Lama ini, begitu kecewa dengan penanganan Pemberantasan Korupsi Di daerah yang terkenal dengan pertambangan Emas dan Batu Bara ini.
” Terus terang saya sangat kecewa dengan Penanganan Pemberantasan Korupsi di Mura”, Tegas Kajari yang di lantik pada tanggal 9 Juni 2020 yang lalu ( 13/5) . ” Kemarin saya koordinasikan pada seluruh jajaran Kepala Seksi untuk segera mengatur Tupoksi mereka masing masing agar segera membuat ” Produck” yang berkualitas. Selama ini saya cermati, Fungsi kejaksaan belum begitu Optimal. Bukan untuk tidak mengapresiasi pejabat Kajari Lama, tapi saya hanya ingin mempertajam fungsi dari Kejaksaan Negeri Murung Raya. “, ulas Suyanto yang juga pernah bertugas sebagai Tim Satsus Kejagung.
” Saya ” mencium” aroma dugaan Korupsi yang belum terendus di Mura, semoga apa yang menjadi kecurigaan saya tidak benar”, Tegas Kajari yang pernah menaikkan kasus korupsi besar ” Labuhan Haji” NTB ini dengan raut wajah serius.
Terpisah, saat beritalima.com menyisir informasi di sekitar kota Murung Raya, memang banyak desas desus rumor yang mengisyaratkan ” adanya” aroma korupsi di kabupaten penghasil Batu bara terbaik di Indonesia ini. Mari kita tunggu kiprah Kajari yang di juluki ” Bolduser Korupsi” ini untuk memperbaiki tatanan di Kabupaten murung raya seperti halnya kiprah sebelumnya di Kejaksaan Banggai laut dengan keberhasilan mengembalikan uang negara sebesar 1,4 M Kasus Korupsi Dana Alkes ( Str01)
