Mathur Husyairi Sebut Gedung BLK Butuh Rehabilitasi

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com|
Anggota DPRD provinsi Jatim Mathur Husyairi S.ag mengungkapkan, bahwa pihaknya selama melakukan kunjungan di beberapa lokasi BLK (Balai Latihan Kerja) yang dibawah kewenangan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, mengaku bahwa gedung aset milik pemerintah provinsi Jatim tersebut, membutuhkan perhatian dan sentuhan pemprov. Terlebih bahwa gedung tersebut adalah aset yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat sebagai pengguna BLK.

“Sepengetahuan saya kondisinya baik-baik saja, ada beberapa yang butuh rehabilitasi dan perbaikan tapi bukan pembangunan kembali,” terang Anggota komisi E DPRD provinsi Jatim ini, saat memberikan klarifikasi terkait banyaknya aset Pemprov Jatim yang mangkrak.

“Rata-rata memenuhi standar untuk memberikan pelatihan dan skill kepada yang membutuhkan, jika tak salah kita punya 14 BLK di Jawa Timur,” sambungnya.

Mengingat kebutuhan akan BLK sebagai pembekalan ilmu pengetahuan dan keterampilan untuk masyarakat pencari kerja, Mathur menganggap bahwa kehadiran BLK menjadi satu kebutuhan yang sangat penting.

“Tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat Jawa Timur, meskipun belum bisa mengcover semuanya. Paling tidak membantu meringankan beban pemerintah kabupaten / kota.
Harapan saya ke depan, ada sinergi dengan OPD lain. Mereka yang sudah dilatih harus difollow up dengan pemberian modal awal untuk mengaplikasikan keahlian yang diperoleh dengan membuka usaha sesuai pelatihan yang diterima,” pungkasnya.(Yul)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait