PASURUAN – Memulai pilot pertamanya “Bengkel Numerasi” di Kecamatan Lekok Pasuruan tim PGSD Unusa melakukan mentoring kepada Guru-guru kelas 1, 2, 3, serta kepala sekolah.
Fifi Khoirul Fitriyah menjelaskan bahwa, materi untuk guru-guru diisi dengan wawasan numerasi. Untuk kepsek materi diisi manajemen berbasis Sekolah (MBS).
“Selain itu, guru-guru diminta untuk mengidentifikasi segala permasalahan dalam pembelajaran matematika yang selama ini dihadapi di kelas,” ujar Project Leader Bengkel Numerasi tersebut. Senin, (22/10).
Kemudian, guru-guru diajak untuk merancang pembelajaran yang nantinya akan diterapkan dalam pembelajaran matematika di dalam kelas.
Pimpinan project Bengkel Numerasi tersebut juga menerangkan bahwa, tujuan mentoring perdana ini juga untuk penguatan peran fasilitator daerah yang merupakan kepanjangan tangan dari Unusa dalam menerapkan program bengkel numerasi.
“Kedepannya, Fasda diharapkan dapat menerapkan program meski program ini sudah berakhir pada Juli 2019 nanti,” ucapnya.
Totok Suharto Kepala Sekolah SDN Balunganyar mengatakan, “kami sangat optimis akan terjadi peningkatan hasil belajar matematika siswa, karena banyak informasi baru yang kami peroleh,” imbuhnya. (gdr)