Serdang Bedagai
Beritalima-Menyikapi konflik di Tanjung Balai dan Tanah Karo yang terjadi beberapa hari lalu Kapolres Sergai AKBP. Eko Suprihanto SH.Sik.MH melakukan coffe morning bersama tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, serta para etnis tionghoa di aula Patriatama Polres Sergai Senin (1/8).
Kapolri Jendral Tito Karnavian berkantor di Poldasumut dan Kapolda Sumatera Utara berkantor di Polresta Tanjung Balai melakukan vidcom untuk melakukan silaturahmi kepada Forum Antar Umat Beragama di setiap kabupaten hingga dalam hitungan menit saja Kapolres Eko langsung melakukan pertemuan kepada para Tokoh agama tersebut.
Bupati Sergai Ir. H. Soekirman bersama Wabub Sergai Darma Wijaya hadir pada acara temuan coffe morning tersebut, bersama Katua DPRD Sergai H. Syahlan Siregar ST. Ketua MUI Sergai H. Lukman Yahya, ketua FKUB Sergai Irfan Puadi Lubis, FPI, Hizbut Tahrir Sergai, Tokoh Etnis Tiong Hoa, tokoh pemekaran Kab Sergai H. David Purba serta alim ulama, tokoh masyarakat, dan para etnis lainnya berbaur di aula Patria Tama Polres Sergai.
Kapolres Sergai AKBP. Eko Suprihanto SH. Sik.MH dalam sambutannya mengatakan Senin (1/8) Kapolri melakukan vidcom untuk bersilaturahmi kepada antar umat beragama serta para etnis langsung dilaksanakan. “Begitu ada perintah saya langsung langsanakan dan saat ini kita semua berkumpul di Polres Sergai dan mungkin Polres Sergailah yang duluan melakukan hal ini” ucap Kapolres Sergai.
Menyikapi Konflik di Tanjung Balai dengan isu sara dan Tanah Karo terkait relokasi kiranya tidak berdampak di Sergai dan alham dulilla Sergai aman dan kondusif dan saat ini di Tanjung Balai telah ada gotong royong untuk memperbaiki Vihara yang telah rusak.
Lebih lanjut dikatakan Kapolres Eko ada UU Penanganan Konflik Sosial ada tiga yakni Pencegahan konflik sosial, penanganan Konflik Sosial, dan Penanganan Pasal Konflik dan kejadian sesuatu jangan di anggap remeh.
Kejadian di Tanjung Balai akibat tidak kepuasan masyarakat yang bersumber dari seseorang ibu-ibu, hingga berlanjut ke media sosial yang memutar balikkan fakta hingga memprovokasi masyarakat hingga terjadinya konflik.
“Saat ini media sosial bisa menggerakkan masa yang membuat emosi seseorang terbakar hingga berujung konflik maka dari itu hal ini perlu kita sikapi” papar Kapolres Eko.
Bupati Sergai menyampaikan ucapan terima kasihnya atas penyelenggaraan coffe morning dan merasa salut begitu cepat merespon perintah bapak Kapolri yang baru satu jam yang lalu dilaksanakan Vidcom ,sekarang sudah melaksanakannya.
Dalam UU no 30 tentang azas umum pemerintahan yang mencakup adanya Kominda, forum kewaspadaan dini, FKUB
Mari kita manfaatkan wadah tersebut untuk memberantas korupsi, narkoba, teroris dan kesenjangan antara kaya miskin dimana keempatnya merupakan ancaman yg dapat menghancurkan negara.
Sementara itu tokoh etnis Tiong Hoa Budi SE merasa mangga adanya pertemuan antar etnis yangdilakukan Polres Sergai. “tidak ada perbedaan antara kita berharap coffe morning ini di agendakan agar ada pembahasan untuk memberikan informasi dan berharap acara ini menambah keharmonisan antar etnis dengan etnis yang lain
” paparnya(su/s.i)
Photo:Kapolres Sergai AKBP. Eko Suprihanto SH.Sik.MH melakukan coffe morning bersama tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, serta para etnis tionghoa di aula Patriatama Polres Sergai Senin (1/8).(su/s.i)
