Laporan : Drs H Suherman Amin, Wartawan Beritalima Di Aceh
BAGI Para Remaja yang masih mengecap pendidikan dan duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) baik Negeri maupun Swasta serta Sekolah Menengah Umum (SMU) Negeri dan Swasta dalam berbagai gampong ( Desa) dalam wilayah Kecamatan Kabupaten Bireuen selama bulan suci Ramadhan (Puasa) sangat bersemangat dalam menjalankan berbagai aktivitas keagamaan dalam meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT, walaupun tidak libur besar dalam proses belajar mengajar di sekolah.
Untuk melihat kegiatan para remaja pada bulan penuh berkah ini,wartawan beritalima.com Drs H Suherman Amin melakukan kegiatan safari Ramadhan kusus ke berbagai masjid dan Meunasah serta balai-balai pengajian melihat secara nyata kegiatan malam yang dilakukan para remaja yang masih menikmati pendidikan baik jenjang SLTP maupun SLTA.
Sejak turun ke ke Gampoeng ( desa) memantau apa yang mereka lakukan selama bulan puasa baik itu menjalankan kewajiban sekolah maupun tadarus. Sungguh merupakan ketenangan jiwa bagi siapapun orangtua melihat kegiatan anaknya di bulan yang memang Allah telah melipatgandakan pahala bagi siapa saja yang melakukan kebaikan.
Sungguh menyenangkan ! Para remaja sekolahan di beberapa masjid dalam wilayah Kabupaten Bireuen yang telah kami memantaunya melaporkan bahwa para remaja setelah melakukan shalat wajib lalu bertarawih bersama dan setelah itu mengikuti tadarus, baik dikerjakan secara kelompok muapun masing masing remaja .
Menurut Tgk.Sakdan petugas pembinaan moral dan akhlak di Masjid Cotbatee, Kecamatan Kuala Kabupaten Bireuen, para remaja di sini melakukan kegiatan seperti ini memang sejak pertama Ramadhan dan Kelihatan mereka,baik bersama bersama keluarganya dan kelompok usia sekolah,menghadirinya.
Tgk.Sakdan menambahkan, sejauh penglihatan pihaknya mereka tetap mengikuti dan melaksanakan berbagai kegiatan yang dilaksanakan mulai dari Shalat Magrib lalu pulang sebentar dan kembali shalat Insya dan kembali tadarus dan pulang menjelang sahur.
Memang di berbagai sarana ibadah di kala bulan suci Ramadhan dalam Kabupaten Bireuen sahutan alunan suara dari para remaja yang mengumandangkan ayat-ayat suci Al-Quran yang diturunkan Allah sebagai pedoman hidup bergema dengan bertalu-talu dan menenangkan jiwa siapapun yang mendengar, menghayati dan menikmatinya kecuali orang gila.
Di berbagai tempat sarana ibadah masjid,meunasah dan surau,yang berdekatan dengan perkampungan mareka, secara bersama sama melaksanakan shalat Insya dan Terawih,pada malam hari, usai itu mengadakan Tadarus Alquran,dengan masyarakat sampai sahur tiba.
Kehidupan malam,bagi Anak Baru Gede(ABG) ini lebih berperan,karena pada siang menjalan ibadah puasa,malam hari terus menghadiri tempat sarana ibadah tersebut,malah ada sebagian buka puasa di masjid dan meunasah membantu panitia dalam pelaksanaan ibadah shalat terawih,apalagi diadakan Pasantren kilat diikutinya secara tekun untuk membinaan mental,karena selama libur sekolah,belajar agama lebih ditingkatkan lagi.
Menonjolnya kegiatan keagamaan bagi para ramaja(puta-putri) ini merasa senang bagi kedua orang tua dan tokoh agama (imum dan tuha peut) yang selama ini gejala pengaruh, globalisasi dan kecanduan narkoba telah merambah bagi generasi muda, dengan lebih meningkatkan keagamaan bisa terhindar.
Selama bulan istimewa ini,semua remaja yang tergabung dalam remaja masjid,secara bersama sama menekuni bacaan kita suci Alquran,bahkan membaca buku semakin budaya kalangan mareka tak ketinggalan informasi Koran,majalah juga di santapnya,hal ini mengingat kita harus memanfaatkan peluang belajar agama apalagi ustad dan panitia mesjid dan meunasah terus mendorong dan memotivasi mereka.
Kegiatan keagamaan kalangan remaja,cukup mengembirakan semua pihak,jelang sahur membangunkan warga untuk makan sahur,sehingga kalangan masyarakat sangat terbantu.
Memang dalam kehidupan malam bagi para remaja juga terus mendapat ridha dan rahmat Allah SWT. Betapa tidak ! Ketika mereka bertadarus berbagai makanan dan minuman yang bergizi diantar oleh warga secara bergiliran bahkan kadangkala jika tidak mereka atur bisa-bisa makanannya mubazir karena kebanyakan.
Ketika Ufuk mentari pagi sudah memerah dari arah timur,baru pulang ke rumah masing-masing untuk istrahat bersama keluarganya,sore secara bersama jalan jalan dengan kenderaan roda dua, sambil membeli penganan bekalan buka puasa.
Para remaja di bulan penuh keampunan ini, ada yang membantu masyarakat seperti pada malam memasuki l2 hari puasa,terganggu dengan bunyi marcon yang terus terdengar,pada saat shalat terawih mengganggu .
Para remaja yang ada di masjid dan meunasah seusai melaksanakan kewajiban terhadap Allah turun dan terus melakukan pengawasan. Memang di pasaran sudah banyak di jual marcon dan petasan sehingga perlu turun tangan aparat keamanan karena dapat menggaggu umat islam,ujar Ustad Muhammad Ali,dari Gandapura,yang dihubungi secara terpisah.
Bagi masyarakat pedesaan,umumnya dalam menyambut suci ini,sudah mempersiapkan berbagai keperluan terutama acara buka puasa,misalnya membuat patarana (pliek u) dan minyak goring dari kelapa dan tumpuk tepung beras nasi/ketan,sebab pada bulan ini banyak menghabiskan untuk konsumsi buka puasa dan meyumbang kepada fakir miskin,yatim piatu,bahkan di antar ke mesjid/meunasah.Kedua hal ini bahan buat kue,ungkap Khatijah salah seorang ibu rumah tangga,di Kecamatan Kota Juang.
Dalam bulan puasa, rahmat dan ampunan dosa, didasari pelaksanaan meningkatkan beribadah kepada Allah SWT,sehingga berbagai segi kehidupan mendapat berkah. Hal itu sebagaimana dijelaskan sejumlah Tgk.imum mesjid dan meunasah, yang dihubungi, menjelang buka puasa, setelah mereka menyuguhkan makanan dan minuman berbuka kepada wartawan Andalas yang bertugas di Bireuen, dengan suguhan makanan dan minuman kanji khas masyarakat pedesaan.
Suatu Tradisi bagi umat islam di Provinsi Aceh umumnya dan khususnya di Bireuen, sangat menonjol kegiatan pelaksanaan beribadah selama bulan suci ramadhan mulai dari shalat terawig tadarus dan berbagai kegiatan lainnya, yang penting mereka mendekatkan diri kepada Allah secara kesadaran yang mutlak, dan mari kita doakan semoga Allah melimpahkan pahala serta memberikan rahmat dan kurnianya. Amiiin ! *****