SITUBONDO,Beritalima.com – Wajah lesu penuh harap masih terpancar dari seorang ayah yang menunggu tentang kepastian Putrinya Bripda Riza Mahdiyah Annisa anggota POlWAN Polres Palu yang hilang saat sedang menjalankan tugas dianjungan pelabuhan dalam perayaan kota Palu ke-40.
Saat ditemui sejumlah wartawan dikediamannya Gang Intan no 5 Kp lingkungan Karang Kenik Kelurahan Patokan kecamatan Situbondo Kabupaten Situbondo Imamm Sarjono sang ayah menceritakan Bripda Riza Mahdiyah Annisa bertugas dibagian Sumber Daya Manusia pada saat kejadian sedang menjalankan tugas pengamanan perayaan kota Palu bersama & POLKI dan 4 POLWAN termasuk putrinya. selasa 92/10/20180.
“Kontak terakhir dengan kami keluarga, Riza (icha) kami telepon menanyakan seputar situasi dan kondisinya usai gempa, icha menjawab baik – baik saja dan saat ini sedang bertugas dipelabuhan bersama rekan – rekannya,”Urainya sambil tak kuasa menahan air matanya.
Memasuki hari kelima pasca bencana tersebut Imam mengaku berita tentang keberadaan putri keduanya tersebut masih simpang siur, walaupun putra pertamanya telah berangkat ke Palu namun hingga kini masih tertahan di Makasar karena sulitnya transportasi menuju Palu.
“Kami keluarga hanya bisa berdo’a untuk Icha walaupun sebenarnya kami sangat sedih mendengar rilis resmi melalui siaran televisi bawah 7 POLKI dan 2 POLWAN yang merupakn rekannya saat bertugas sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia,” Ucapnya.
Imam juga mengaku sempat akan ditpu seseorang melalaui telepon dengan meminta sejumlah uang dengan modus jika putrinya sudah ditemukan dan berada di rumah untuk dilakukan operasi membutuhkan biaya sangat besar, beruntung berkat kontak langsung petugas SAR di Palu dirinya menyadari jika itu hanyalah penipuan.
“Ditengah kekalutan kami kok masih ada orang – orang yang tega mau menipu kami dengan meminta sejumlah uamng beruntung kami keluarga segera sadarjika itu adalah penipuan, Kami berharap Pihak Polres Situbondo membantu informasi yang akurat sehingga keluarga kami tidak termakan isu – isu menyesatkan,’Harapnya.
Pihak Keluarga sangat berharap Bripda Riza Mahdiyah Annisa segera ditemukan dalam kondisi selamat dan bisa cepat berkumpul kembali dengan keluarganya, berdasarkan data yang dirilis tim SAR nasional saat ini jumlah korban meninggal yang berhasil dievakuasi sebanyak
925 Jiwa, sekitar 799 luka luka. (Joe)