MADIUN, Beritalima.com|
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk, Bankjatim peduli kembali menyerahkan CSR (Corporate Social Responsibility) sebagai bentuk Tanggung Jawab Sosial Perusahaan kepada masyarakat.
Bertempat di Balai Kota Madiun, Bankjatim melalui Direktur Management Resiko DR Hj Rizyana Mirda SE, BBA, MM
menyerahkan CSR sebesar Rp 591 juta berupa light entrance gate pahlawan street center. CSR tersebut diterima langsung oleh walikota Madiun Drs H Maidi, SH MM MPd.
Dalam sambutannya, Maidi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bankjatim. Maidi juga menyebutkan bahwa bantuan yang diberikan oleh Bankjatim sangat berarti bagi perkembangan kota Madiun.
“Saya sangat berterima kasih kepada Bankjatim yang sudah banyak memberikan kontribusi kepada kota Madiun. Saya merasa senang sekali dan bangga, karena sekarang kota Madiun menjadi kota pilihan untuk tujuan wisata, dan Alhamdulillah kotanya sudah berbenah menjadi lebih cantik, lebih tampak meriah dengan banyaknya hiasan lampu-lampu,” papar Maidi.
Maidi menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonominya tertinggi meski pandemi, karena di kota Madiun sudah mendapatkan investasi dari brand-brand internasional.
“Saat ini Madiun sudah memiliki banyak outlet-outlet makanan franchise, ada Pizza Hut, Mc Donald, Starbuck dll. Madiun sekarang menjadi kota yang cantik, semua ini tidak lepas dari support Bankjatim dengan CSR-CSR nya untuk fasum dan keindahan kota. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada Bankjatim,” sambungnya
Usai memberikan sambutan, acara dilanjutkan dengan peresmian light entrance gate pahlawan street center. Meskipun diguyur hujan lebat, acara berlangsung meriah dan khidmat. Bersama jajaran pejabat terkait, Maidi mendampingi Mirda berjalan ke lokasi dimana pemasangan light entrance gate diresmikan.
Sementara itu, Mirda yang juga pernah menjadi kepala cabang Bankjatim di Madiun menuturkan bahwa pihaknya merasa bangga, karena kota Madiun mengalami perkembangan yang sangat pesat.
“Saya yang juga pernah jadi PC di Madiun sekitar 5 – 6 tahun yang lalu ikut merasa bangga, karena Madiun menjadi kota yang hidup dan ramai. Dulu sepi dan tidak ada kedai makanan franchise yang berstandard internasional,” tukasnya.
Mirda mengungkapkan terkait CSR, setiap kota kabupaten memiliki keinginan dan harapan masing-masing yang di butuhkan oleh daerahnya.
“InSya Allah Bankjatim akan support sepenuhnya untuk penyaluran CSR nya dan untuk kemajuan daerah selaku stake holder dari Bankjatim,” pungkasnya.(Yul)