Banyuwangi, beritalima.com – Diawali sambutan panitia Musrenbandes Hanadi ( Sekdes) sekira pukul 09.30 wib acara dimulai. Dalam forum terhormat itu tampak kehadiran Anggota DPRD Fraksi PDI-P Dapil II ( Salimi ), Unsur Forpimka Singojuruh, Tokoh Masyarakat, Ulama’, dan Guru dari unsur Pendidikan.
Dalam sambutannya Panitia Hanadi( Sekdes ) Musrenbamgdes terlaksana sebagai wujud dari aspirasi masyarakat melalui tilik dusun yang telah dilakukan oleh Pemerintah Desa jauh – jauh sebelumnya.
Kepala Desa Singolatren Apandi mengawali sambutan dengan ucapan selamat datang dan ucapan terimakasih kepada semua hadirin. Kades Apandi atas nama unsur Pemerintah Desa dan seluruh unsur Pemerintahan di tingkat RT, RW, dan Dusun menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas segala kekurangan, kekhilafan selama pada masa jabatannya. Ditegaskan oleh Kades Apandi bahwa musyawarah rencana pembangunan tahun 2017 – 2018 hasil tilik dusun ( musrenbangdus ). Budaya jaring aspirasi program pembangunan melalui tilik dusun akan tetap jadi budaya atau rutinitas Pemerintahan Desa Sungolatren, agar semua program pembangunan terlaksana secara transparansi dan sesuai dengan harapan masyarakat. Ke depan Kades Apandi upayakan pengadaan satu unit mobil APV untuk layanan sosial masyarakat. Kades Apandi tegaskan bahwa mobil APV itu nanti adalah milik masyarakat dan untuk kepentingan masyarakat bukan untuk kepentingan pribadi siapapun yang ada di unsur Pemerintahan Desa Singolatren. Mengakhiri sambutannya Kades Apandi secara formal membuka acara Musrenbangdes Tahun 217 – 2018.
Salimi Anggota DPRD Fraksi PDI-P, menggaris bawahi apa yang disampaikan oleh Kades Apandi bahwa RT, RW adalah ujung tombak pembangunan desa. Salimi berharap agar RT,RW harus setajam silet. Salimi juga menyampaikan titipan dari para pendiri bangsa. Bahwa kita harus waspada dengan keberadaan ormas yang tidak sejalan dengan hukum negara, dan berupaya memecah persatuan dan kesatuan bangsa. Tentang program – porgram pembangunan Salimi berharap ke depan Singolatren prioritaskan pada bidang pembangunan sumber daya manusia, peningkatan gizi, dan mental. Penyegaran dan saran terhadap semua unsur Pemerintahan Desa juga diberikan, agar melaksanakan tugas dengan sebaik – baiknya. Sekali lagi Salimi menegaskan agar masyarakat untuk mewaspadi ormas – ormas yang arogan dan berupaya merusak Negara Kesatuan Republik Indonesia.(abi)
