TORAJA UTARA-www.beritalima.com-Keprihatinan yang diungkapkan oleh seorang anggota dewan Kabupaten Toraja Utara,dari Partai PKP Indonesia,Nabo Rantetadung terkait temuan pohon ganja di Lembang Sapan Kuakua Kecamatan Buntao,ungkap mereka, ini harus menjadi perhatian serius pihak Pemerintah.
Keberhasilan pihak aparat tim gabungan TNI dan Polres Tana Toraja mengungkap adanya jaringan tanaman ganja, ini patut mendapat apresiasi dari Pemerintah dan masyarakat Toraja.
Dengan adanya temuan pohon ganja di lahan warga,hal ini sebagai bukti bahwa soal narkoba sudah merambah di desa-desa.Artinya,barang haram tersebut penyebarannya sudah sangat mengkhawatirkan masyarakat Toraja.
“Ini harus disikapi bersama,peran rohaniawan,cendikiawan,tokoh masyarakat serta pengambil kebijakan untuk duduk bersama merumuskan guna memutuskan matarante para pengedar serta pengguna sehingga Toraja peredaran narkoba dapat dipersempit ruang geraknya,”kata Nabo,Sabtu,18 Maret 2017 saat dihubungi via selurernya.
Anggota dewan yang enerjik itu,berharap, dengan adanya temuan ini, Pemerintah dan semua pengambil kebijakan dalam hal ini,peran agama,cendikiawan,tokoh masyarakat terkait dengan ditemukannya tanam ganja,Toraja memasuki zona kritis soal narkoba dan segera mungkin dilakukan antisipasi peredaran narkoba.
Dengan ada temuan ini menandakan bahwa Toraja secara keseluruan sudah sangat rawan narkoba.”Saya yakin, bahkan bukan cuma jenis narkoba ganja beredar di Toraja,jenis lainnya saya curigai sudah beredar sampai di kampung-kampung,dan mohon perhatian dan dukungan dari Pemerintah.Buat apa membangun Daerah kalau manusianya dan generasinya kacau balau,”tegas Nabo Rantetadung.(Gede Siwa).
